Prihatin Dengan Kondisi Palestina, Hannah Al Rasyid Justru Teringat Kakek
Instagram/hannahalrashid
Selebriti

Hannah Al Rasyid menyuarakan keprihatinannya terhadap konflik antara Israel dan Palestina. Mengunggah video korban, Hannah justru teringat sang kakek dan semakin sedih dibuatnya.

WowKeren - Hannah Al Rasyid turut menyampaikan keprihatinannya terhadap konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina yang berlarut-larut. Setelah menyerang Masjid Al-Aqsa, Israel menghancurkan kantor berita Palestina dan hingga saat ini serangan masih terus berlangsung.

Melalui akun Instagram-nya, Hannah menyuarakan kepeduliannya pada korban yang tidak berdosa akibat serangan tersebut. Kepedulian Hannah khususnya ditujukan kepada korban seperti orang lanjut usia dan anak-anak.

Bersamaan dengan foto masa kecilnya dengan sang kakek, ia mengunggah dua video tentang keadaan di Palestina. Hannah mengatakan bahwa salah satu video itu membuatnya teringat kepada kakeknya di potret pertama. Tak lupa ia juga menuliskan perasaannya saat menyimak perkembangan konflik tersebut.

"With the heaviest of hearts I wanted to share this with you.. Amongst all the videos and posts that have been circulating online, there are 2 in particular that have made me burst into tears. (Dengan berat hati, aku ingin membagikan ini dengan kalian. Dari semua video yang beredar di internet, ada dua yang membuatku menangis)," tulis Hannah pada postingan Selasa (18/5).

"One of an elderly Palestinian man who in an instant made me think of my late maternal grandfather, my Papi (pictured here with me) (salah satunya video orang Palestina tua yang seketika mengingatkanku pada kakek dari pihak ibu, Papi di foto bersamaku)," lanjutnya.


Kemudian Hannah merujuk pada satu video yang menunjukkan tiga orang anak yang dibuat terkejut oleh serangan udara tiba-tiba. Saking takutnya, anak-anak itu berlari menjauhi kamera.

"These videos have made my heart bleed. I keep seeing my Papi’s face instead of the old Palestinian man’s, I keep imagining if that had happened to him. (Video-video ini membuat hatiku berdarah. Aku terus saja melihat wajah Papi alih-alih pria tua Palestina ini. Aku membayangkan jika itu terjadi kepadanya)," kata Hannah.

Selain teringat pada sang kakek, Hannah jadi memikirkan masa kecilnya yang aman tidak seperti anak-anak di Palestina saat ini. Hal itu semakin membuatnya sedih karena konflik tersebut menyebabkan anak-anak menjadi yatim piatu atau bahkan terbunuh.

Selanjutnya, Hannah mengecam tindakan Israel yang berdalih melindungi diri itu tidak sepadan dengan nyawa dan masa depan anak-anak. Menurut Hannah, anak-anak tidak bersalah sehingga aksi serangan tersebut adalah murni kekejaman dan ketidakadilan manusia.

Hannah menyampaikan harapan agar dunia tidak lagi menutup mata pada kekejaman yang dilalui oleh rakyat Palestina. Tak lupa ia meminta siapapun untuk mengirimkan doa untuk korban yang selamat agar segera mendapatkan kedamaian.

"Please keep sharing news, updates, information about the Palestinian struggle, so that one day these beautiful children can live in peace 💔🇵🇸 (Tolong tetap berbagi berita, update, informasi tentang perjuangan Palestina, agar kelak anak-anak cantik ini bisa hidup damai)," tutup Hannah.

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru