Wanita Ini Bikin Kaget Keluarga Usai Kembali ke Rumah Setelah 2 Minggu 'Dimakamkan'
AP
SerbaSerbi

Kekinian diketahui jika wanita itu telah pulih dari sakit. Sedangkan jenazah yang sebelumnya diserahkan kepada sang suami tampaknya tertukar dan bukan miliknya.

WowKeren - Sebuah insiden tak terduga terjadi di Distrik Krishna di Andhra Pradesh. Seorang wanita yang diduga meninggal kembali ke keluarganya hampir dua minggu setelah pemakamannya, sebagaimana dilaporkan oleh India Today.

Hal itu bermula ketika Gaddaiah, 70, mengunjungi rumah sakit Vijayawada untuk menanyakan kesehatan istrinya Muthyala Girijamma pada 15 Mei. Ia diberitahu jika istrinya meninggal akibat COVID-19 dua hari setelah dirawat di rumah sakit. Jenazah pun diserahterimakan sesuai protokol COVID-19 di kamar jenazah rumah sakit setelah formalitas selesai.

Gaddaiah dan kerabatnya segera melakukan ritual terakhir. Seminggu kemudian, putra pasangan itu, David, juga meninggal karena COVID-19 pada 23 Mei. Gaddaiah mengadakan upacara peringatan untuk Girijamma, 60, dan David pada 31 Mei.


Namun di luar dugaan, dua hari setelahnya sang istri ternyata kembali. Tak pelak hal ini pun membuat keluarga kaget dan ketakutan. Usut punya usut, diketahui bahwa Girijamma telah pulih. Sedangkan jenazah yang sebelumnya diserahkan kepada Gaddaiah tampaknya tertukar dan bukan milik istrinya.

"Terungkap bahwa di rumah sakit, Girijamma dipindahkan ke bangsal lain untuk perawatan yang lebih baik. Pada tanggal 15 Mei, ketika Gaddaiah pergi menemui istrinya, dia tidak dapat menemukannya di lingkungan aslinya," kata seorang kerabat. "Karena staf yang bertugas tidak dapat memberikan jawaban yang tepat, dia pikir dia mungkin telah meninggal."

Gaddaiah kemudian pergi ke kamar mayat, di mana staf menunjukkan kepadanya tubuh seorang wanita berusia 60 tahun. "Mungkin, karena dia dalam kesedihan, dia tidak bisa mengidentifikasi tubuh dengan benar dan mengira itu adalah istrinya. Atas permintaannya, staf menyerahkan tubuh kepada Gaddaiah," lanjut kerabat keluarga tersebut.

Sementara itu, Girijamma mengeluh mengapa tidak ada seorang pun dari keluarganya yang datang ke rumah sakit untuk menjemputnya. Sehingga ia pun harus menggunakan dana sebesar 3.000 rupee yang diberikan kepada setiap penyintas COVID oleh pemerintah negara bagian untuk pulang.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru