Panik Saat Keluarga Terkena COVID-19, Tantri Kotak Tekankan Pentingnya Jaga Kesehatan Mental
Instagram/tantrisyalindri
Selebriti

Pada Minggu (18/7) pagi, Tantri Kotak membagikan cerita panjang tentang perjuangannya merawat keluarga dekat yang terkena COVID-19. Seperti apa penuturannya?

WowKeren - Pada Minggu (18/7), Tantri Kotak berbagi pemikiran mendalam tentang COVID-19. Ia akhirnya paham betapa menakutkannya wabah ini setelah mengalaminya sendiri.

Dalam postingan yang dibagikannya di Instagram, Tantri bercerita bahwa kedua orangtua dan adiknya telah terinfeksi virus Corona. Mirisnya, dia sempat kesulitan mencari rumah sakit karena sudah dipenuhi dengan pasien.

"Hampir 2 tahun melihat sosial media dengan berita covid, angka positif, dan berita duka yang muncul setiap hari akhirnya saya ada di posisi ini, merasakan bagaimana paniknya ketika mendengar papa, mama dan adik saya positif. Kesulitan mencari RS, melihat sendiri para nakes yang kelelahan mengatur banyaknya antrian pasien. Astaghfirullah.." tulis Tantri di bagian caption Instagram.

Beruntung, Tantri menerima banyak bantuan sehingga keluarganya bisa mendapat perawatan medis yang memadai. Karena itulah kondisi kedua orangtuanya berangsur membaik.

"Setelah dapat bala bantuan dari orang2 baik yang memberikan informasi RS, bantuan team medis, dan masih banyak lagi, hari kalut itu bisa terurai satu2. Rasanya awan gelap yang ada difikiran saya mendadak muncul matahari dan bisa tetap berfikir jernih," jelas Tantri.

Dia melanjutkan, "Disaat saya kebingungan mencari RS, ada banyak tlp masuk yang memberikan info ketersediaan RS. Terimakasih teman2, saudara yang sudah banyak membantu."


Tantri menjelaskan, "Kondisi papa mama saya baik, setelah screening di 2 Rumah sakit hasil thorax, tensi dan saturasi bagus bisa dimasukan kategori gejala ringan, walaupun mereka memiliki riwayat penyakit bawaan akhirnya kami putuskan untuk isoman dengan alasan menjaga fisik dan juga psikis mereka."

Lebih lanjut, Tantri menyorot pentingnya menjaga kesehatan mental selama terinfeksi virus asal Wuhan tersebut. Sebab kondisi psikis yang buruk bisa menghambat kesembuhan seseorang.

"Covid ini bukan hanya menyerang fisik namun psikis, apalagi orang tua, akan mudah down ketika mereka melihat banyaknya yg gugur di rs, berita yang berlebihan. Saran saya ketika kalian isoman, isolasi dari banyak hal termasuk berita dan juga whatsapp group yang kadang muncul berita duka cita. Agar mental tetap terjaga," imbaunya.

Terakhir, musisi kelahiran 1989 itu turut mendoakan kesembuhan orang lain yang sedang sakit. Ia juga memberi semangat kepada para tenaga medis yang berjuang di garda terdepan.

"Untuk kalian yang sedang sakit semoga Allah sembuhkan sakitnya, jika kalian saat ini sedang sulit semoga Allah permudah jalannya. Untuk para nakes garda terdepan tetap semangat ya, saya tau kalian sangat lelah sekali, semoga kesehatan selalu ada untuk kalian. Tenang jangan panik insha Allah kita lewati bersama, peluk erat untuk semua, terimakasih doa2nya," pungkas Tantri.

Sementara itu, meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia membuat tingkat keterisian rumah sakit di sejumlah daerah nyaris penuh. Karena itulah tak sedikit orang yang kesulitan untuk mendapat perawatan medis di pusat kesehatan.

(wk/eval)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru