Belum lama ini, Iwan Fals membicarakan tentang metode dakwah yang disukainya. Mengaku sudah cukup berumur, pelantun 'Bento' tersebut mengaku tidak cocok dengan ceramah yang keras.
- Intan Maharani
- Rabu, 21 Juli 2021 - 18:52 WIB
WowKeren - Iwan Fals baru-baru ini menyapa para penggemar melalui siaran langsung di media sosialnya. Musisi legendaris itu membicarakan banyak hal, salah satunya tentang cara dakwah yang ia sukai.
Meski dulunya Iwan Fals dikenal sebagai sosok yang keras dalam mengkritik pemerintah lewat lagunya, kini ia merasa cukup tua untuk sikap sang ulama. Menurutnya sosok Habib Rizieq dinilai keras dan seram soal memberi ceramah.
"Tapi penganutnya banyak ya Habib Rizieq. Cuma kalo saya liat di YouTube, keras ya orangnya Habib Rizieq itu. Menggebu-gebu. Kalo marahi orang didengernya serem-serem, gimana gitu, gimana ya," ujar Iwan Fals di video YouTube, melansir dari Insertlive.
Walau merasa bahwa gaya ceramah Habib Rizieq keras, Iwan Fals maklum jika sang ulama memiliki banyak pengikut. Sementara dirinya merasa kurang cocok dengan gaya ceramah yang terlampau keras. Bahkan ia merasa bahwa tidak masuknya ceramah Habib Rizieq dikarenakan dirinya sudah terlalu tua.
"Terlalu keras buat saya. Apa karena umur saya segini atau gimana tapi saya nggak masuk. Ya tiap orang seleranya lain-lain. Saya suka kaya almarhum Gus Dur. Jadi bisa masuk gitu. Ga kasar gitu," papar Iwan Fals.
Dengan demikian, Iwan Fals lebih bisa menerma ceramah dari sosok yang tidak menggebu-gebu dan tenang. Sehingga ia tidak sepakat dengan gaya ceramah yang keras karena tidak bisa dengan mudah dicerna.
Selanjutnya Iwan Fals enggan meneruskan pembahasan tentang sosok Habib Rizieq. Menurutnya, dirinya kurang cocok untuk membicarakan seorang ulama. Karena pada dasarnya ia tidak berasal dari dunia yang sama dengan Habib Rizieq, sehingga ada ketimpangan ilmu dan pendapat berseberangan di sana.
Sehubungan dengan itu, Iwan Fals mengatakan, "Karena masih banyak alim ulama MUI, tokoh-tokoh berwibawa. Urusan kiai para kiai juga yang menjawab ini. Kalau saya ngamen, musik. Jawab soal urusan surga, rasanya aduh jauh banget kali ya. Apalagi untuk menilai Habib Rizieq."
(wk/inta)
