Jessi memilih koreografi YGX di 'Street Woman Fighter' untuk lagu barunya yang berjudul 'Cold Blooded'. Dengan demikian, kru pimpinan Lee Jung itu mendapatkan benefit menarik.
- Eva Lestari
- Rabu, 13 Oktober 2021 - 00:01 WIB
WowKeren - Mnet telah menayangkan episode terbaru "Street Woman Fighter" pada Selasa (12/10) malam waktu setempat. Dalam episode ini, para peserta menjalani misi baru yakni membuat koreografi untuk lagu baru Jessica H.o. yang berjudul "Cold Blooded".
Enam tim yang tersisa pun mengerahkan seluruh pikiran dan tenaganya untuk misi ini demi merebut hati Jessi. Sebab jika menang, mereka memiliki peluang besar untuk maju ke babak final.
Pada akhirnya, Jessi dan bos agensinya, PSY, memilih koreografi dari kru YGX yang dipimpin oleh Lee Jung. Kendati demikian, Jessi meminta lima kru yang lain untuk berpartisipasi dalam MV lagu barunya.
Pengumuman ini tentu membuat anggota YGX bahagia bukan main. Sedangkan kru yang lain terlihat sportif dengan memberi tepuk tangan meriah untuk mereka.
Kemenangan YGX ini menuai pro kontra di kalangan penggemar. Ada yang sependapat dengan Jessi, ada pula yang memiliki pandangan lain. Simak beberapa komentar mereka berikut ini:
"Ini tidak terduga, karena kupikir mereka akan memilih Lachica atau Holy Bang," ujar seorang penggemar. "Sejujurnya, kupikir koreografi Lachicha lebih cocok untuk Jessi, tapi aku juga suka dengan koreografi YGX," imbuh penggemar yang lain.
"Waahh, kupikir dia akan memilih Holy Bang!!! Tapi aku ikut bahagia untuk YGX," timpal yang lain. "Tapi menurutku koreografi YGX paling cocok dengan lagu baru Jessi, jadi aku mendukung pilihannya," kata penggemar yang lain.
"YGX memang pantas memenangkannya," sahut yang lain. "Koreografi YGX sangat cocok untuk tren TikTok, cukup ramah untuk TV dan relatif lebih mudah untuk menonjolkan karisma. Kupikir Jessi membuat pilihan yang tepat," pungkas penggemar lainnya.
Sementara itu, Mnet dikonfirmasi sedang menggarap versi spin-off "Street Woman Fighter" dengan format yang berbeda. Alih-alih mempertemukan dancer profesional, spin-off program ini akan mengeksplorasi bakat para penari muda yang masih duduk di bangku SMA.
(wk/eval)
