Selain dikecam organisasi pecinta binatang, kontroversi penyalahgunaan hewan di 'The King of Tears, Lee Bang Won' juga menjadi perhatian publik figur. Istri Jang Dong Gun, aktris Ko So Young ikut buka suara.
- Intan Maharani
- Kamis, 20 Januari 2022 - 20:40 WIB
WowKeren - Drama KBS "The King of Tears, Lee Bang Won" tengah tersandung kontroversi penyalahgunaan hewan saat sedang meraih popularitasnya. Selain menjadi perhatian para aktivis dan organisasi pecinta binatang, salah satu publik figur yakni istri Jang Dong Gun ikut berkomentar.
Aktris Ko So Young ikut merasa prihatin usai menyaksikan kuda yang ditungganggi tokoh Lee Seong Gye (Kim Young Chul) terjatuh dengan tubuh terbalik 90 derajat dengan punggung menyentuh tanah terlebih dulu. Setali tiga uang dengan Asosiasi Kesejahteraan Hewan Korea, Ko So Young tampak mengecam hal itu.
Melalui InstaStory di akun pribadinya, Ko So Young mengungkapkan kekhawatirannya terhadap situasi tersebut. Tak lupa aktris cantik itu mengunggah tangkapan layar dari adegan "The King of Tears, Lee Bang Won" terkait.
"Itu berlebihan, aku merasa kasihan pada mereka," kata Ko So Young pada unggahan InstaStory Kamis (20/1).
Sebelumnya, adegan "The King of Tears, Lee Bang Won" yang melibatkan jatuhnya kuda sampai separah itu telah disinggung oleh Asosiasi Kesejahteraan Hewa Korea. Mereka mengecam tindakan KBS yang sudah memperlakukan binatang dengan tidak layak yakni sebagai properti adegan berbahaya. Untuk itu, mereka menuntut tim produksi dan stasiun televisi tersebut mempertimbangkan keselamatan hewan.
Menanggapi kecaman yang dilayangkan terhadap "The King of Tears, Lee Bang Won", KBS telah menyatakan sikapnya. Stasiun televisi terkemuka Korea Selatan itu sudah meminta maaf dan berjanji memperbaiki kinerjanya dalam memperlakukan binatang di lokasi syuting.
Meski begitu, kabar menyedihkan juga telah dilaporkan KBS. Kuda yang terjatuh itu sudah mati satu minggu setelah mengalami kecelakaan di lokasi syuting yang terjadi pada November 2021 lalu.
Oleh karena itu, KBS merasa bertanggung jawab dan berusaha memperbaiki metode syuting yang membutuhkan kehadiran hewan. Mereka berkomitmen untuk mecari cara baru atau lebih banyak meminta saran dari pakar dan organisasi terkait.
(wk/inta)
