Health

Ada banyak penyebab kanker dan beberapa di antaranya dapat dicegah. Namun ada juga penyebab kanker yang tidak bisa dicegah. Salah satu faktor risiko kanker paling signifikan yang tidak bisa dicegah adalah usia.

• Bertilia Puteri
• Jumat, 04 Februari 2022 - 14:15 WIB

WowKeren - World Cancer Day 2022 atau Hari Kanker Sedunia 2022 diperingati pada Jumat (4/2) hari ini dan bertujuan untuk menyatukan orang, komunitas, serta seluruh negara dalam meningkatkan kesadaran dan mengambil tindakan. Hari Kanker Sedunia 2022 mengusung tema "Close the care gap" atau Tutup Kesenjangan Perawatan.

Hingga kini, kanker masih menjadi momok menakutkan karena penyakit yang bisa menyerang pria dan wanita ini dapat berakibat fatal. Kanker sendiri merupakan istilah yang luas. Istilah ini menggambarkan penyakit yang terjadi ketika perubahan sel menyebabkan pertumbuhan dan pembelahan sel yang tidak terkendali.

Beberapa jenis kanker menyebabkan pertumbuhan sel yang cepat, sementara yang lain menyebabkan sel tumbuh dan membelah lebih lambat. Beberapa bentuk kanker tertentu menghasilkan pertumbuhan yang terlihat yang disebut dengan tumor.

Ada banyak penyebab kanker dan beberapa di antaranya dapat dicegah. Menurut data yang dilaporkan pada tahun 2014, ada lebih dari 480 ribu orang meninggal di Amerika Serikat (AS) setiap tahunnya karena perilaku merokok.

Namun ada juga penyebab kanker yang tidak bisa dicegah. Salah satu faktor risiko kanker paling signifikan yang tidak bisa dicegah adalah usia.

Meski tidak ada cara pasti untuk mencegah semua jenis kanker, namun ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membantu menurunkan risiko terkena kanker. Sebagian merupakan langkah-langkah sederhana yang menjadi kebiasaan sehari-hari.

Ada yang orang menjaga pola makan, tidak pernah merokok, namun tetap terkena kanker. Namun demikian, terdapat langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk membuat risiko terkena kanker lebih kecil. Dilansir dari berbagai sumber, ini sejumlah gaya hidup sehat yang dapat turunkan risiko terkena kanker:

Berhenti Merokok

Merokok adalah penyebab utama kanker paru-paru. Berhenti merokok dan menghindari asapnya akan menurunkan risiko terkena kanker paru-paru.

Selain kanker paru-paru, merokok juga meningkatkan risiko beberapa jenis kanker lain seperti kanker mulut dan tenggorokan, lambung, usus besar, hati, dan kandung kemih. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda meminta saran dokter tentang cara menghentikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok orang lain.

Makan lebih banyak buah dan sayuran

Buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, biji-bijian, dan kacang-kacangan memiliki antioksidan, yang membantu menjaga terhadap kerusakan jaringan yang meningkatkan risiko kanker. Konsumsi setidaknya 2,5 cangkir sayuran dan buah setiap harinya. Pilih jenis sayuran dan buah yang beragam, karena ada banyak jenis antioksidan.

Brokoli misalnya, mengandung sulforaphane yang mungkin memiliki sifat antikanker yang kuat. Beberapa penelitian juga menemukan bahwa konsumsi lebih banyak wortel berkaitan dengan penurunan risiko jenis kanker tertentu. Sedangkan kacang mengandung serat tinggi, yang menurut beberapa penelitian dapat membantu melindungi dari kanker kolorektal.

Anda juga akan mendapatkan banyak serat dari makanan nabati. Hal ini mungkin membantu menurunkan risiko kanker usus besar.

Jaga Berat Badan Sehat

Orang kurus memang bisa terkena kanker. Namun semakin Anda kelebihan berat badan, maka semakin besar risiko Anda terkena kanker payudara, endometrium (rahim), dan kolorektal.

Tingkatkan aktivitas

Menurut National Cancer Institute, ada penelitian yang menunjukkan bahwa orang yang berolahraga terakhir lebih kecil kemungkinannya untuk terkena kanker dibandingkan mereka yang tidak aktif berolahraga. Ini meliputi kanker kandung kemih, kanker payudara, kanker usus besar, kanker endometrium, kanker kerongkongan, kanker ginjal, dan kanker perut.

Oleh sebab itu, para ahli merekomendasikan setidaknya 150 menit aktivitas fisik sedang yang meningkatkan detak jantung per minggu, contohnya jalan cepat. Anda bisa melakukannya selama 30 menit dalam 5 hari seminggu.

Batasi atau Hindari Alkohol

Minum bir, anggur, atau minuman beralkohol dikaitkan dengan tingkat kanker mulut dan tenggorokan yang lebih tinggi, kotak suara, kerongkongan, usus besar dan rektum, dan hati. Pada wanita, alkohol dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi.

Oleh sebab itu, batasi tingkat konsumsi alkohol Anda. Jangan sampai minum lebih dari satu gelas sehari untuk wanita, dan dua gelas sehari untuk pria.

Hati-Hati dengan Paparan Sinar Matahari

Di Amerika Serikat, lebih dari 3 juta orang didiagnosis menderita kanker kulit setiap tahunnya. Ini berarti, kanker kulit merupakan kanker yang paling sering didiagnosis di Amerika Serikat.

Oleh sebab itu, jaga diri dan hindari keluar ruangan pada jam-jam ketika matahari berada di puncaknya. Pakailah tabir surya setiap hari untuk melindungi kulit Anda.