Kim Garam LE SSERAFIM Diduga Bully Teman Sekelas yang Ibunya Penyandang Disabilitas
Instagram/kimgaramkr
Selebriti

Sebuah postingan di situs Pann memuat DM dari terduga korban. Orang yang mengaku sebagai mantan teman sekelas Kim Garam itu meminta untuk mempublikasikan ceritanya.

WowKeren - Kasus dugaan bullying Kim Garam LE SSERAFIM semasa dirinya SMP masih menjadi topik pembicaraan panas para netizen di situs komunitas online. Kini beredar DM dari terduga korban lainnya, yang mengaku di-bully oleh pelantun "FEARLESS" tersebut.

Sebuah postingan di situs Pann memuat DM dari terduga korban. Orang yang mengaku sebagai mantan teman sekelas Kim Garam itu meminta untuk mempublikasikan ceritanya karena ia sendiri tak memiliki keberanian untuk buka suara.

"Halo, aku berada di kelas yang sama dengan Kim Garam saat aku masih di kelas 7. Aku tidak sengaja menjatuhkan kotak pensil Garam jadi aku minta maaf. Sambil mengambilnya dia berkata, 'Ibumu cacat jadi apa kamu juga cacat? Apa kamu buta? Jangan berkeliling kalau kamu tidak bisa melihat di depanmu', dll," tulisnya.

Ia melanjutkan, "Mulai hari berikutnya dan seterusnya, aku terus-menerus ditindas oleh gang teman-temannya dan menerima serangan di Facebook. Aku ingin mengungkapkan ini karena itu sangat menjengkelkan, tapi aku takut dia akan membalasku jika aku mempostingnya jadi aku membagikannya. Bisakah kau mempostingnya untukku? Tolong, aku minta maaf jika tidak nyaman."


Kim Garam LE SSERAFIM Diduga Bully Teman Sekelas yang Ibunya Penyandang Disabilitas

Pann

Terduga korban juga mengungkapkan, "Aku mendengar kepala departemen dibungkam. HYBE pergi ke sekolah korban Yoo Eunseo dan membuat mereka tutup mulut." Postingan ini tentu saja mengundang komentar dari netizen yang lain.

"Aku benar-benar merinding karena mereka mengunjungi sekolah korban. Apa semua karyawan agensi itu tidak punya hati nurani? Mereka pasti punya anak SMP atau SMA atau keponakan yang bersekolah di sana...? Apa mereka tidak merasa menyesal pergi ke sekolahnya? Fakta bahwa mereka berpikir untuk mengunjungi sekolah korban untuk menutup mulutnya...ah...ini terlalu berlebihan," komentar netizen.

"Dan mereka masih mengklaim dia korban kekerasan di sekolah? Apa agensi itu mencoba menutupi langit dengan tangan mereka?" kata netizen lainnya. "Aku yakin Garam bahkan tidak ingat bahwa dia melakukan itu padanya...karena dia terbiasa memulai perkelahian dan menindas anak-anak lain dari hari ke hari... Dia tidak akan mengingatnya," ujar yang lain.

"Lebih banyak teman sekelas Kim Garam mengungkapkan kesaksian..." kata netizen. "Jika dia (terduga korban) cacat karena orang tuanya cacat, lalu kelas setan macam apa orang tua Kim Garam yang melahirkan monster seperti itu?" komentar yang lain. "Keluarga macam apa yang tumbuh bersamanya hingga menjadi monster seperti itu?" imbuh lainnya.

(wk/dewi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait