Presiden Joe Biden Bersama Ibu Negara Jill Biden Datangi Lokasi Penembakan Sekolah di Texas
AFP/Win McNamees
Dunia

Presiden AS Joe Biden bersama Ibu Negara Jill Biden mengunjungi SD di Texas yang menjadi sasaran penembakan hingga tewaskan 21 orang. Biden pun mengecam kejahatan tersebut.

WowKeren - Tragedi penembakan massal yang terjadi di sebuah Sekolah Dasar (SD) Uvalde, Texas beberapa hari lalu meninggalkan duka tersendiri. Sebagaimana diketahui, dalam insiden tersebut, menewaskan 19 anak SD dan 2 orang dewasa lainnya.

Atas tragedi tragis tersebut, turut menyita perhatian dari sosok pemimpin Amerika Serikat (AS) Presiden Joe Biden. Biden bersama sang istri, Jill Biden diketahui melakukan perjalanan ke Uvalde, Texas, pada Minggu (29/5), untuk mengunjungi lokasi penembakan massal di Sekolah Dasar Robb yang menewaskan 21 orang.

Setibanya di lokasi, Biden dan Jill melakukan perjalanan ke situs peringatan di sekolah. Dalam peringatan tersebut, keluarga Biden tampak berhenti dengan foto berbingkai dari 19 anak-anak dan dua orang dewasa yang tewas dalam penembakan itu.

Setelah menghadiri peringatan tersebut, Biden dan Ibu Negara tampak menghadiri misa di Gereja Katolik Hati Kudus di Uvalde. "Hati kami hancur," ujar Uskup Agung Gustavo Garcia-Siller untuk membuka misa, dilihat dari CNN, Senin (30/5).


"Di tengah kehancuran dan kehancuran, kami datang sekali lagi ke rumah kami ini untuk berdoa dan bersama-sama," sambung pemimpin lainnya sebelum kebaktian dimulai.

Namun, Presiden diperkirakan tidak akan memberikan pernyataan resmi apapun selama perjalanan tersebut. Tapi Biden mengumumkan rencananya untuk melakukan perjalanan ke Uvalde dan bertemu dengan keluarga para korban, termasuk 19 siswa dan dua orang dewasa, serta para penyintas dan responden pertama selama pidato pembukaan kepada siswa yang lulus di Universitas Delaware pada hari Sabtu (28/5).

"Saya akan menuju ke Uvalde, Texas untuk bertemu dengan masing-masing keluarga itu," terang Biden. "Dan saat saya berbicara, orang tua itu benar-benar bersiap untuk menguburkan anak-anak mereka di Amerika Serikat, untuk menguburkan anak-anak mereka. Terlalu banyak kekerasan, terlalu banyak ketakutan, terlalu banyak kesedihan."

Perjalanan Biden ke Uvalde, Texas itu hanya berselang kurang dari dua minggu setelah melakukan perjalanan ke Buffalo, NY, di mana seorang pria bersenjata menembak dan membunuh 10 orang di sebuah toko kelontong TOPS dalam serangan yang sedang diselidiki sebagai kejahatan rasial.

"Terlalu banyak kekerasan. Terlalu banyak ketakutan. Terlalu banyak kesedihan," ungkap Biden. "Mari kita perjelas, kejahatan datang ke ruang kelas sekolah dasar di Texas, ke toko kelontong di New York, ke terlalu banyak tempat di mana orang tak bersalah telah mati."

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait