'Sutradara Terganteng' Andibachtiar Yusuf Kecewa Dipecat PH, Asosiasi Sarankan ke Psikolog?
Instagram/andibachtiar
Selebriti

Sutradara Andibachtiar Yusuf mengungkap pendapatnya pasca dipecat PH dan Asosiasi Sutradara Film Indonesia atau IFDC. Disisi lain, IFDC memberikan saran terkait buat Andi untuk melakukan hal ini.

WowKeren - Sosok Andibachtiar Yusuf dulunya merupakan salah satu sutradara andalan Tanah Air. Ia sempat meraih Piala Citra Film Dokumenter Terbaik di 2008 untuk film "The Conductors".

Sayangnya pria yang pernah bercanda menjuluki dirinya sebagai "Sutradara Terganteng" itu kini jadi sorotan. Ia dikaitkan dengan isu sutradara yang melakukan kekerasan terhadap kru perempuan berinisial C. Akibat kejadian itu, Andi buka suara. Ia menegaskan tidak menampar tapi mendorong. Selain itu, Andi mengaku sudah meminta maaf usai insiden terjadi.

"'Surat Cinta untuk Teman-Teman'. Saya mendorong agar menjauh karena saya sangat kesal. sebagai orang yang percaya bahwa kekerasan sebainya hanya terjadi di film aksi, saya yakin betul bahwa adalah DORONGAN yang saya lakukan,bukan TAMPARAN," kata Andi dalam penggalan "Surat Cinta"-nya itu pada 2 September. "Selepas beberapa scene saya sempat menerima komplen dari seseorang yang merasa tidak terima karena beranggapan saya telah melakukan kekerasan pada anaknya,. Saya ingat betul saat itu selain tentu menyampaikan maaf, saya juga bilang bahwa mungkin dorongan saya terlalu keras, saya minta maaf."

Andi juga menanggapi soal dirinya dipecat oleh Paragon Pictures hingga didepak oleh Asosiasi Sutradara Film Indonesia. Ia mengisyaratkan reaksi kecewa karena permintaannya untuk mediasi dengan korban tidak dikabulkan.


"Well hidup memang sungguh belum tentu seindah masa SMA, permintaan saya pada asosiasi IFDC untuk melakukan mediasi dengan 'kru' yang bersangkutan sama sekali tidak digubris. saya membaca pernyataan Paragon tentang pemecatan saya dengan rasa tak percaya," kata Andi. "Apalagi pemberitahuan resmi baru mereka lakukan beberapa jam setelah mereka merilis pernyataan di media sosial, tentu tanpa menyediakan wacana mediasi dengan kru YBS, bukan sebelumnya. Keputusan hanya berjarak tak sampai 10 jam dari postingan yang lalu menjelma menjadi viral. Lagi-lagi dilakukan tanpa meminta saya mengklarifikasi suasana."

Andi menyadari kalau dirinya tak mendapat dukungan dari pihak manapun. Ia akhirnya hanya bisa pasrah dan menyerahkan semua pada Tuhan.

"Saya percaya Tuhan masih ada, dan Dia tahu apa yang sesungguhnya terjadi. Mungkin selama ini saya sempat jauh dari Tuhan, tapi percaya di situasi macam ini Dia tetap memperhatikan apa yang sedang terjadi," kata Andi.

Sebelumnya, IFDC sudah mengungkap pernyataan resmi mereka. Sama seperti Paragon Pictures, IFDC memilih bertindak tegas terhadap Andi.

"Setelah melakukan penilaian menyeluruh atas kasus kekerasan yang beredar melalui akun instagram @juandini, kami menyatakan telah mengeluarkan sutradara Andibachtiar Yusuf dari keanggotaan IFDC," kata pihak IFDC. "IFDC memberikan saran agar yang bersangkutan melakukan asesmen psikologi diri dan konseling di lembaga seperti Yayasan Pulih. IFDC menolak segala bentuk kekerasan kerja dalam proses berkarya dan dalam peran sutradara di ekosistem perfilman Indonesia. Kami bersimpati dan berpihak kepada korban serta mendukung proses yang dipilihnya."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait