Makin ramai dikenal dan kebanjiran job, tarif manggung Farel Prayoga disebut fantastis. Namun tarifnya itu malah dibandingkan dengan Tri Suaka hingga Mbak Rara si pawang hujan.
- Eny Kartini
- Jumat, 09 September 2022 - 18:07 WIB
WowKeren - Belum lama ini, tarif manggung penyanyi cilik Farel Prayoga terkuak. Diketahui, Farel semakin ramai dikenal usai membawakan lagu "Ojo Dibandingke" di Istana Negara saat HUT RI ke-77. Farel pun makin populer usai kebanjiran job di beberapa acara.
Di usianya yang masih kecil, Farel rupanya mematok tarif yang terbilang fantastis. Pasalnya Farel disebut memasang angka sekitar Rp 15 juta hingga Rp 50 juta. Tarif manggung Farel itu pun dibandingkan dengan beberapa pihak.
Farel rupanya mematok tarif sekitar Rp 15 juta apabila manggung di kota kelahirannya, Banyuwangi. Sedangkan apabila diundang manggung ke luar kota, Farel mematok tarif hingga Rp 50 juta.
Namun rupanya tarif tersebut tidak berlaku paten. Pasalnya pihak Farel menyebut bahwa tarif tersebut bisa saja berubah, bahkan dikurangi jika Farel diminta mengisi kegiatan sosial.
"Cuma ya bergantung, tidak serta merta gitu. Jika acara sosial bisa lebih murah," ucap Zidni Ilman Nafia selaku pendamping Farel.
Ditelusuri dari akun @tante.rempong.official, tarif manggung Farel tersebut rupanya dinilai wajar. Netter bahkan menilai tarif Farel tersebut tak terlalu besar, mengingat dirinya kini populer dan memiliki suara merdu yang khas.
"Enggak apa-apa. Sebanding kok sama suaranya," tulis netter. "Wajar dan termasuk masih murah," komen netter lain. "Menurut ku murah. Karena belum dipotong buat manajemennya. Ngasih sana-sini. Banyak yang dikasih. Bersihnya buat dia berapa," timpal netter lain.
Namun beberapa netter mendadak menyeret beberapa nama terkait tarif manggung Farel tersebut. Rupanya netter menyeret nama Tri Suaka dan pawang hujan, Mbak Rara. Mereka membandingkan tarif Farel yang dinilai lebih murah dari keduanya.
Diketahui, Trisuaka disebut mematok tarif sebesar Rp 50 juta per jam. Sedangkan Mbak Rara sempat membuat heboh lantaran disebut mendapatkan bayaran sebesar Rp 105 juta saat menjadi pawang hujan di perhelatan Moto GP Mandalika.
"Murah banget dibanding si tukang cover yang minta tambahan Surya satu slop," seloroh netter. "Kok malah lebih murah daripada pawang?" timpal yang lainnya.
(wk/enyk)
