King Charles III tampak frustrasi ketika tangannya terkena tinta yang tumpah dari pulpen. Dalam video viral, raja juga sebelumnya salah menulis tanggal saat menandatangani dokumen.
- Zodiak Yanuarita
- Rabu, 14 September 2022 - 14:08 WIB
WowKeren - King Charles III telah melakukan kunjungan perdananya sebagai raja di Irlandia Utara pada Selasa (13/9). Charles III dan Camilla, permaisuri ratu yang bergelar queen consort, disambut di bandara oleh Lord Letnan Belfast, Dame Fionnuala Mary Jay-O'Boyle dan Sekretaris Irlandia Utara Chris Heaton-Harris.
Pasangan kerajaan kemudian melakukan perjalanan ke Kastil Hillsborough di County Down, satu-satunya tempat tinggal Keluarga Kerajaan di Irlandia Utara. Selama kunjungan itu, ada satu momen dari Charles III yang menuai sorotan. Saat menghadiri upacara penandatanganan resmi di sana, Charles III tampaknya tak bisa menyembunyikan kekesalannya. Dia kehilangan kesabaran dengan pena yang rusak.
Charles III tampak frustrasi ketika tangannya terkena tinta yang tumpah dari pulpen. Dalam video yang viral di media sosial, raja juga sebelumnya salah menulis tanggal saat menandatangani dokumen resmi. Momen kesal itu terjadi ketika raja baru mengambil bagian dalam upacara penandatanganan di Kastil Hillsborough, rumah Keluarga Kerajaan di Irlandia Utara.
Dia terdengar bertanya kepada ajudan mengenai tanggal, dan rupanya telah salah menulis bahwa itu adalah 12 September, bukan 13 September. "Ya Tuhan, saya salah memasukkan tanggal," kata Charles.
Permaisuri Ratu, Camilla, kemudian memberitahu Charles bahwa raja menandatangani dokumen lain yang mengatakan bahwa itu adalah tanggal 12 pada hari sebelumnya. Charles III, yang berdiri dengan ekspresi kesal dan menyerahkan pulpen ke Camilla berkata "Ya Tuhan, aku benci ini."
"Oh, lihat, tintanya kemana-mana, tunggu," kata Camilla saat tinta merembes dari pena dan seorang ajudan bergegas ke depan untuk mengambilnya.
Charles pun tampak tak bisa membendung kekesalannya dan berkata, "Saya tidak tahan dengan benda s**l*n ini! Apa yang mereka lakukan, setiap waktu yang menyebalkan."
Sementara itu, Charles yang berduka telah telah disibukkan dengan urusan kenegaraan sejak ibunya, Ratu Elizabeth II, meninggal pekan lalu di usia 96 tahun. Dia menghabiskan sebagian besar hari Selasa di Irlandia Utara, setelah terbang dari Edinburgh pada Selasa pagi.
(wk/zodi)
