Percakapan Mijoo dan Yoo Jae Suk di episode terbaru 'Hangout With Yoo' yang tayang akhir pekan lalu tiba-tiba menjadi perdebatan di kalangan pemirsa Korea Selatan. Penasaran kenapa?
- Eva Lestari
- Senin, 26 September 2022 - 16:58 WIB
WowKeren - Baru-baru ini muncul perdebatan serius di kalangan pemirsa "Hangout with Yoo". Pendapat netizen Korea Selatan terbagi usai melihat Mijoo tidak mengetahui arti dari pepatah "Lapar adalah saus terbaik".
Dalam siaran "Hangout with Yoo" yang tayang pada Sabtu (24/9), Mijoo, Yoo Jae Seok dan Jung Joon Ha terlihat menikmati kalguksu di kedai makanan ringan. Selama momen itu, Yoo Jae Suk tiba-tiba berseru, "Pasar adalah lauk (lapar adalah saus terbaik)."
Mijoo menunjukkan reaksi seolah-olah dia tidak tahu artinya. "Bukankah itu pepatah?" ujarnya hingga membuat Yoo Jae Suk terperangah. Yoo Jae suk kemudian bertanya, "Apakah kamu tahu apa artinya?"
Mijoo tampak malu-malu dengan pertanyaan yang tiba-tiba. "Bukankah itu berarti lauk pauk yang banyak dijual di pasar?" ujarnya hingga mengundang tawa semua orang.
Setelah melihat reaksi Mijoo, Yoo Jae Suk pun menjelaskan, "Kita sering mengatakan 'sijanghada' ketika kita merasa lapar, kan? Pepatah itu berarti semuanya terasa enak saat kamu lapar. Tidak banyak lauk pauk di pasaran. Kamu belajar hal baru hari ini." Dalam bahasa Korea, "sijang" juga berarti "pasar".
Adegan tersebut langsung menjadi sorotan di situs komunitas online theqoo dan FMKorea. Beberapa orang bisa mengerti jika Mijoo tak mengetahui peribahasa tersebut, beberapa lainnya merasa terkejut karena ada lebih banyak orang yang tidak mengetahuinya.
"Aku pribadi terkejut. Aku tidak percaya bahwa ada begitu banyak orang yang tidak tahu peribahasa ini," ujar seorang netizen. "Aku lahir pada tahun 1997, tapi aku sering mendengar peribahasa ini," imbuh netizen yang lain. "Sangat menyedihkan karena peribahasa menghilang satu per satu seperti ini," timpal yang lain.
Netizen yang lain berkomentar, "Dia mungkin tidak mengetahuinya. Seperti yang kamu katakan Yoo Jae Suk, kita baru saja belajar hal baru hari ini."
"Aku bisa mengerti dia karena orang-orang tidak menggunakan ungkapan ini belakangan ini," sahut netizen yang lain. "Hanya karena dia tidak tahu, bukan berarti kita harus membawa diskusi tentang akal sehat," pungkas netizen lainnya.
(wk/eval)
