'Little Women' Sukses Besar, Saham Perusahaan Produksi Malah Anjlok
tvN
TV

Kesukesesan besar 'Little Women' berbanding terbalik dengan nasib perusahan produksinya di pasar saham. Pada 7 Oktober, harga saham Studio Dragon mengalami penurunan sebesar 6 persen.

WowKeren - Tak bisa dipungkiri, "Little Women" memang mengalami kesuksesan besar sepanjang penayangan. Drama yang dibintangi oleh Kim Go Eun, Nam Ji Hyun dan Park Ji Hu itu menuai banyak pujian sekaligus dengan catatan rating tinggi.

"Little Women" mengawali penayangan dengan rating 6,3 persen. Drama yang juga dibintangi oleh Wi Ha Joon itu terus mengalami kenaikan rating hingga pada episode terakhir mencatat angka 11,1 persen. Angka itu juga sekaligus menjadi yang tertinggi sepanjang penayangannya.

Namun kesukesesan besar "Little Women", rupanya berbanding terbalik dengan nasib perusahan produksinya di pasar saham. Pada 7 Oktober lalu, harga saham Studio Dragon mengalami penurunan sebesar 6 persen, menembus titik terendah baru setelah 52 minggu.

Setelah melonjak menjadi 95 ribu won di awal tahun ini, harga saham Studio Dragon sudah turun menjadi 63.200 won. Banyak orang mengira harga saham akan rebound setelah melampaui 80 ribu won pada bulan Agustus, namun malah makin anjlok.


Penurunan saham Studio Dragon dikaitkan dengan prediksi bahwa pendapatan kuartal ketiga perusahaan produksi itu akan jatuh di bawah ekspektasi pasar saham. Menurut Samsung Securities, laba operasional Studio Dragon pada kuartal ke-3 diperkirakan mencapai 18,4 miliar won, di bawah harga rata-rata 21 miliar won yang diperkirakan sebelumnya.

Keuntungan dari beberapa karya populer seperti "Big Mouth" pun tidak tercermin dalam hal ini. Ini juga mengapa 2 dari 5 perusahaan sekuritas yang merilis laporan bulan ini menurunkan target harga saham mereka.

Namun, ada pendapat umum di antara perusahaan sekuritas bahwa penurunan profitabilitas hanya akan menjadi faktor negatif jangka pendek dan mereka mengharapkan kinerja yang membaik dari saham Studio Dragon pada kuartal ke-4 tahun ini.

Pasalnya sejumlah besar konten original, seperti "The Glory", "Shadow Detective" dan "Connect", akan dirilis melalui layanan video online global (OTT). Ada pula karya luar negeri "The Big Door Prize", yang juga akan tercermin pada kinerja kuartal keempat.

Peneliti Choi Min Ha di Samsung Securities mengatakan, "Mengingat kompilasi konten dan jadwal pengiriman yang baik yang telah diperbaiki dan pengakuan pendapatan yang tertunda, laba operasional pada kuartal ke-4 akan menjadi 21,5 miliar won, naik 238 persen dari tahun sebelumnya." Bagaimana menurutmu?

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait