Korban Tragedi Itaewon, BJ Afreeca TV Umbar Kondisi Kaki Penuh Lebam
Instagram/cha_barb_
Selebriti

Tragedi Itaewon menewaskan sekitar 154 orang dan melukai 132 lainnya. Polisi sedang menyelidiki tuduhan bahwa sekelompok 5-6 pria yang menjadi provokator hingga aksi saling dorong dimulai.

WowKeren - Tragedi perayaan Halloween di Itaewon tidak hanya menelan korban dari masyarakat umum namun juga dari kalangan influenser. Baru-baru ini, seorang BJ Afreeca TV dengan akun Instagram @cha_barb_ mengumbar kondisi kakinya yang penuh lebam.

Lewat sebuah artikel yang diunggahnya di channel Afreeca TV miliknya, BJ cantik itu membeberkan bahwa dirinya menjadi salah satu korban tragedi Itaewon. Selain foto kakinya yang penuh lebam, @cha_barb_ mengungkap kondisinya baik-baik saja.

"Aku pergi ke Itaewon kemarin. Setiap kali membaca berita atau artikel, aku masih tidak percaya bahwa aku ada di gang tempat bencana itu terjadi dan guncangannya terlalu besar. Semua baik-baik saja kecuali cedera kaki ringan," ungkap BJ tersebut.

Tragedi Itaewon itu menewaskan Lee Jihan mantan peserta "Produce 101 Season 2". Selain itu, pemandu sorak populer Korea yakni Kim Yuna juga dilaporkan meninggal di sana. Kedua publik figur ini terungkap sama-sama kelahiran tahun 1988.


Di sisi lain, tragedi Itaewon itu sejauh ini sudah menewaskan 154 orang dan melukai 132 lainnya. Polisi dilaporkan sedang menyelidiki tuduhan bahwa sekelompok 5-6 pria yang menjadi provokator hingga aksi saling dorong dimulai.

Kepolisian saat ini sedang memeriksa rekaman CCTV dari kamera yang terletak di belakang Hotel Hamilton, menghadap ke gang tempat tragedi itu terjadi. Polisi dikatakan akan mempercepat upaya untuk mengungkap penyebab insiden tersebut.

Sebelumnya, sejumlah saksi mata dan korban selamat membeberkan detail terduga provokator. Mereka kompak menyerukan penyelidikan terhadap satu orang khususnya, yang memakai telinga kelinci. "Seorang pria dengan telinga kelinci menyuruh kami untuk mendorong," ungkap saksi mata.

Menurut profesor yang mengajar Administrasi Polisi & Kebakaran di Universitas U1 bernama Um Gun Woong, jika kesaksian itu benar, pria berkuping kelinci itu akan dikenakan tuntutan atas kejahatan hingga pembunuhan. "Jika seseorang mendorong orang lain dengan niat untuk menyakiti, ada beberapa tuduhan kejahatan yang menyertainya seperti penyerangan, pembunuhan, dan pembunuhan," ungkap sang profesor.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait