Ferry Irawan sempat mengucap sumpah di hadapan ibu Venna Melinda sebelum menikah. Ferry Irawan melakukan hal tersebut untuk meyakinkan ibu Venna dalam meminta restu.
- Dessy Novitasari
- Senin, 09 Januari 2023 - 17:11 WIB
WowKeren - Venna Melinda dikabarkan telah melaporkan sang suami, Ferry Irawan terkait kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kabar ini tentu membuat banyak orang heboh karena Venna dan Ferry terlihat selalu harmonis. Terlebih, Venna dan Ferry belum genap setahun membangun rumah tangga bersama.
Di tengah permasalahan rumah tangga ini, pernyataan lawas tentang Ferry Irawan kembali disorot. Ferry Irawan sebelumnya mengaku pernah bersumpah di hadapan ibu Venna Melinda bahwa ia tak memiliki niat buruk terhadap sang istri.
"Mamanya Venna bilang, 'Apa jaminan kamu, saya mau kamu bersumpah'. Di situ aku bilang, saya bersumpah atas nama Allah," ungkap Ferry Irawan dalam kanal YouTube TS Media.
"Dalam Islam ada di surah Almaidah ayat 42, kalau saya langgar sumpah saya itu berat tanggung jawabnya karena ini saya buat janji bukan sama makhluk lagi tapi sama sang penciptanya," sambung Ferry Irawan.
Tak hanya ke ibu mertua, Ferry Irawan juga sempat mengucap sumpah ke Venna Melinda. Bahkan, Ferry Irawan bersumpah di atas Alquran untuk meyakinkan hati ibu Venna Melinda.
"Cara aku meyakinkan orang tuanya, pertama kali sebelum ketemu orang tuanya, aku waktu itu ambil Alquran. Aku bilang ke dia (Venna) bahwa aku bersumpah kepada Allah bukan pada makhluk, di atas Alquran, bahwa aku sama sekali tidak punya niat buruk sama dia," kata Ferry Irawan.
"Aku cuma datang dengan niat yang baik, dan niatku adalah ibadah melakukan suatu pernikahan. Dan itu juga aku ucapkan waktu aku ketemu sama papahnya, mamahnya dan mamiku sendiri," pungkas Ferry Irawan.
Sementara sebelumnya, Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Hendra Eko Triyulianto mengungkap bahwa Venna Melinda telah melaporkan Ferry Irawan ke Polres Kediri pada Minggu (8/1) kemarin. Hari ini, Senin (9/1) pun Venna Melinda tengah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Mapolda Jatim di Kota Surabaya.
(wk/dess)
