Saat sedang menanggapi sinis berita tentang DPR yang menolak pasal penghinaan presiden dalam RUU KUHP dihapus, cuitan Joko Anwar dikomentari oleh Rachel Maryam.
- Eva Ayu Rahmawati
- Rabu, 25 September 2019 - 01:55 WIB
WowKeren - Sejumlah pasal di dalam RKUHP menuai kontroversi, hingga menimbulkan polemik di kalangan masyarakat. Salah satunya tentang pasal penghinaan terhadap presiden yang mengancam pelaku dengan hukuman pidana maksimal 4,5 tahun penjara.
Presiden Joko Widodo sebelumnya sudah menyebutkan bahwa pasal tersebut tidak diperlukan. Akan tetapi, DPR justru tak setuju dan menginginkan pasal tersebut disahkan. Menurut Wakil Ketua Komisi III dari Fraksi Demokrat Erma Suryani Ranik, pasal tersebut bukan hanya untuk Jokowi semata.
"Di rapat itu (rapat konsultasi), Pak Presiden Jokowi secara khusus menyebut pasal penghinaan terhadap presiden, beliau mengatakan, 'Saya sendiri tidak merasa perlu ada pasal itu'," kata Erma Suryani Ranik di gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (24/9). "Kita bikin KUHP bukan untuk Pak Jokowi. Kita bikin KUHP ini untuk Negara Republik Indonesia, bukan untuk Pak Jokowi, bukan untuk anggota DPR, tapi untuk negara ini."
Berita tentang penolakan Jokowi terhadap pasal penghinaan presiden pun menarik perhatian Joko Anwar. Melalui cuitannya di Twitter, sutradara film "Gundala" tersebut mengomentari sinis tentang DPR yang menginginkan pasal penghinaan presiden disahkan. "Dewan perwakilan rancu," tulis Joko di Twitter pada Selasa (24/9).
Rupanya cuitan Joko tersebut ditanggapi oleh aktris sekaligus anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Rachel Maryam. Saat mengutip cuitan Joko, Rachel mengisyaratkan bahwa penolakan Jokowi adalah upaya untuk terlihat tak bersalah.
"Itu namanya mukul pakai tangan orang lain bang. Biar terlihat bersih tanpa dosa," bunyi tulisan Rachel di Twitter saat mengutip cuitan Joko. "Wong mayoritas di DPR itu partai koalisi pendukungnya sendiri kok."
Mengetahui hal tersebut, Joko balik menyindir Rachel yang seolah memfitnah Jokowi tanpa bukti. Sutradara berusia 43 tahun tersebut juga mengaku kecewa melihat kualitas anggota DPR yang suka bergunjing seperti Rachel.
"Terus, yakin dia yang nyuruh, Hel? Punya bukti? Atau asal jeplak? Mati dong kami rakyat. Kualitasnya begini," balas Joko. "Hobinya bergunjing di medsos. Kecewa banget saya personally dengan anda."
(wk/evaa)
