Jumlah pasien yang dikonfirmasi mengidap virus novel Corona (n-Cov) terus meningkat, kali ini mencapai lebih dari 31 ribu orang. Diantaranya adalah bayi yang baru berusia 30 jam.
- Elvariza Opita
- Jumat, 07 Februari 2020 - 13:17 WIB
WowKeren - Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan otoritas Tiongkok terus memberikan perkembangan terkini dari wabah virus Corona. Termasuk diantaranya data pasien yang terinfeksi virus tersebut, hingga berapa banyak jumlah korban jiwa yang ditimbulkan.
Berdasarkan informasi terbaru yang dihimpun hingga Jumat (7/2) pukul 08.00 WIB, sebanyak 31.481 kasus infeksi virus Corona telah dikonfirmasi. Dengan 4.824 kasus diantaranya, atau sekitar 15 persen, dilaporkan dalam kondisi kritis.
Lebih lanjut, sejauh ini sebanyak 638 pasien pengidap virus Corona dilaporkan telah meninggal dunia. Namun sebanyak 1.563 pasien, atau lebih dari 2 kali lipat korban meninggal, dinyatakan sembuh dari virus yang masih bersaudara dengan SARS dan MERS itu.
Dari puluhan ribu pasien yang telah dikonfirmasi itu, ada satu kasus yang begitu menarik perhatian publik. Pasalnya seorang bayi berusia 30 jam baru-baru ini dinyatakan positif mengidap virus Corona.
Dilansir dari Detik Health, dokter di Rumah Sakit Ibu dan Anak Wuhan dilaporkan membantu persalinan seorang ibu hamil yang terinfeksi virus Corona pada Minggu (2/2) lalu. Sayangnya ketika dicek pada 30 jam setelah kelahiran, bayi itu terbukti positif mengidap virus Corona.
Namun demikian, beruntungnya, bayi tersebut memiliki tanda vital yang stabil dan tidak ada demam atau batuk. Sang bayi diketahui hanya mengalami sesak napas dan sejumlah tanda infeksi juga muncul di tubuhnya. Selain itu, bayi tersebut juga mengalami kelainan pada fungsi hatinya.
Kondisi ini pun menyita perhatian dari kalangan paramedis. Pasalnya kasus ini menjadi bukti bahwa virus Corona memiliki kemampuan menginfeksi hingga menembus pertahanan rahim.
"Ini mengingatkan kita untuk lebih memerhatikan ibu hamil," ujar kepala dokter di rumah sakit tersebut, Zeng Lingkong, dikutip dari Reuters, Jumat (2/2). "Karena mungkin menjadi rute penularan virus."
Selain bayi tersebut, otoritas berwenang juga menyebut ada satu bayi lagi yang dilaporkan positif terinfeksi virus Corona. Pemeriksaan lanjutan pun tengah dilakukan kepada bayi-bayi tersebut.
(wk/elva)
