Beijing Laporkan 2 Kasus Corona Baru, Salah Satu Berasal dari Indonesia
Reuters
Dunia

Beijing, Tiongkok melaporkan tambahan dua kasus positif COVID-19 pada Senin (27/7) waktu setempat. Terungkap salah satunya adalah pria berusia 63 tahun yang berasal dari Indonesia.

WowKeren - Bukan hanya Indonesia yang sedang berjibaku dengan wabah virus Corona. Bahkan negara-negara yang awalnya sudah bisa mengendalikan situasi justru dilaporkan kembali berhadapan dengan ganasnya wabah, salah satunya Tiongkok.

Diketahui gelombang kedua yang dihadapi Tiongkok saat ini berpusat di Ibu Kota Beijing. Dan pada Senin (27/7) waktu setempat, otoritas Beijing melaporkan ada dua kasus positif COVID-19 baru dengan salah satunya berasal dari Indonesia.

Wakil Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing, Pang Xinghuo, mengonfirmasi kedua kasus masuk golongan tanpa gejala. Lebih spesifik, pasien asal Indonesia itu berjenis kelamin laki-laki yang terbang dari DKI Jakarta pada Minggu (26/7) kemarin.

Sebelum mendarat di Beijing, pria berusia 63 tahun itu transit terlebih dahulu di Hong Kong. Ia lantas dinyatakan positif COVID-19 pada hari Senin-nya serta langsung mendapatkan perawatan.


Sedangkan kasus yang lain adalah transmisi lokal yang terjadi di Kota Dalian, Provinsi Liaoning. Pasien merupakan seorang wanita 53 tahun yang tiba di Beijing pada Minggu (19/7) sesudah sempat makan bersama penderita COVID-19 tanpa gejala.

Kekinian semua yang berkontak dengan wanita tersebut telah diidentifikasi dan sedang dalam pemantauan medis. Kedua orang ini menambah daftar pasien COVID-19 yang dikonfirmasi di Beijing yang sebelumnya telah melaporkan hingga 300 lebih kasus hanya dari klaster Pasar Induk Xinfadi.

Di sisi lain, pemerintah juga aktif melaporkan perkembangan WNI yang dikonfirmasi positif COVID-19 kendati sedang berada di negara tetangga. Hingga awal Juli 2020 ini pemerintah mencatat ada 1.137 kasus yang sebagian besar diantaranya sudah dinyatakan sembuh.

"Total WNI terkonfirmasi COVID-19 di luar negeri adalah 1.137," tutur Kementerian Luar Negeri, dilansir dari laman resminya pada Rabu (29/7). "752 sembuh, 77 meninggal dan 308 dalam perawatan."

Yang terbanyak dilaporkan di kapal pesiar, sebanyak 177 orang. Data ini kemudian diikuti oleh Malaysia dengan 167 WNI dan Arab Saudi yang mencapai 163 kasus.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait