Selebriti

Nadya Mustika Rahayu sempat mengunggah video ditemani keponakan tampan. Namun netter salah kira dan malah menuding Nadya meniru sikap Rizki yang menyebut kawan wanitanya dengan sebutan 'Beb'.

• Ria Susilo Wardhani
• Kamis, 17 September 2020 - 09:22 WIB

WowKeren - Rizki Syafaruddin dan sang istri, Nadya Mustika Rahayu, gencar diisukan sedang bermasalah. Keduanya jarang pamer kebersamaan di sosial media.

Yang mengejutkan Rizki mulai berubah drastis. Ia kerap pamer aksi goyangan di TikTok bareng kembarannya, Ridho Syafaruddin.

Tak cuma itu, Rizki yang dulu membanggakan sudah hijrah justru terciduk genit dengan pedangdut cantik bernama Nabila Putri. Sambil bergurau, Rizki tak keberatan menyebut dirinya sebagai "pacar" dari Putri.

Sempat bersikap sabar dan kalem, Nadya yang dianggap sebagai istri soleha pun kini mulai memperlihatkan sifat asli. Ia tak segan menyebut keponakan tampan dengan julukan Ayangku.

Nadya senang diantar jalan-jalan oleh sang keponakan bernama Andre tersebut. Ia mengucap terima kasih karena diantar untuk membeli makanan.

"Malam-malam beli makan karena nanti malam banget pasti lapar," kata Nadya. "Dan Alhamdulillah ada ponakan, jadi dianterin beli makan. Terima kasih."

Melihat perubahan sikap Rizki maupun Nadya, netter malah semakin curiga keduanya memang berniat cerai. Namun netter lainnya menegaskan kalau sosok pria tersebut hanyalah keponakan dari Nadya.

"Istinya bikin tiktok satu mobil sama cwo lain dgn caption ayangku😂🤣 Nah lakinya genit2n sama cwe panggil beb sungguh kalian cocok sekali😂😂Hayooo resmikan perceraian kalian," kata sarahpuspitasari_27. "@sarahpuspitasari_27 halo mbak,itu ponakannya neng nadya ,masih kelas.2SMA dan memang panggilan kesayangan keluarganya itu ayank," ujar ekasolikhat.

Sementara itu, Rizki menegaskan agar fans jangan terpengaruh dengan kabar miring yang belum jelas kebenarannya. Rizki juga meminta agar netizen stop membully dirinya.

"Buat teman-teman semuanya, pada intinya teman-teman harus smart juga dalam berpikir. Ini judul beritanya apa, isinya apa. Informasinya harus jelas seperti apa, dari siapa. Harus dipilih-pilih informasi yang baik yang mana, yang buruk yang mana, kalau bukan keluar dari mulut Iki jangan didengerin, karena Iki belum berstatement apa-apa," tegas Rizki.