Maybank Tak Jadi Ganti Semua Saldo Atlet ESport yang Dikuras Eks Kacab 'Nakal', Kenapa?
Instagram/evos.earl
Nasional

Jubir Maybank Indonesia mengaku pihaknya telah berkomitmen untuk mengganti sebesar Rp 16,8 miliar dari saldo Winda Earl yang dikuras eks Kacab Cipulir. Lalu bagaimana sisanya?

WowKeren - Beberapa waktu lalu kuasa hukum PT Maybank Indonesia Tbk., Hotman Paris Hutapea mengungkap opsi bank itu akan mengganti saldo atlet e-sport Winda Lunardi alias Winda Earl yang "dikuras" eks Kepala Cabang Maybank Cipulir. Pasalnya saldo yang dikuras sang eks Kacab mencapai Rp 22,9 miliar.

Namun kekinian Maybank menyebut komitmen tak bisa mengganti sepenuhnya uang yang hilang itu. Disebutkan Maybank hanya mengganti Rp 16,8 miliar dari Rp 22,9 miliar yang hilang.

"Kami sudah menyatakan kesiapan kami untuk mengganti sebesar Rp 16,8 miliar," kata Juru Bicara Maybank, Tommy Hersyaputera, Rabu (25/11). Tentu menjadi pertanyaan besar, mengapa Maybank hanya berkomitmen mengganti sejumlah itu?

Diungkap Tommy, komitmen itu dimunculkan dari proses mediasi yang difasilitasi Departemen Perlindungan Konsumen, Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Adapun saat ini, proses mediasi masih berlanjut.


Sedangkan sisa uang yang belum diganti akan menunggu proses penyidikan dari Mabes Polri. "Sementara sisanya masih menunggu proses penyidikan oleh teman-teman di Kepolisian," kata Tommy, dilansir dari Kompas.

Karena itulah ia meminta agar semua pihak menghargai proses hukum yang berlangsung serta berbagai prosedur yang mengiringi. Melalui penyidikan pihak kepolisian, Tommy berharap agar semua pihak yang menerima dana dalam kasus ini akan jelas terungkap.

"Sebaiknya kita tidak mendahului pihak berwajib," pungkas Tommy. "Dengan membuat pernyataan spekulatif dan tendensius."

Sebelumnya Hotman Paris mengaku sudah mengimbau Maybank untuk mengganti dahulu saldo itu. "Dengan itikad baik, saya suruh Maybank membayar walaupun keganjilan ini sangat parah. Maybank bersedia membayar walaupun ada kejanggalan seperti ini," tegas Hotman Paris, Kamis (13/11).

Di sisi lain hasil penyidikan polisi mengungkap uang miliaran rupiah yang hilang dari rekening sang atlet e-sport digunakan untuk keperluan pribadi. Diungkap polisi, Albert sang tersangka menggunakan uang itu untuk membeli rumah serta melunasi utang kartu kredit. Albert juga menggunakan hasil kejahatannya untuk membayarkan utangnya ke nasabah Maybank Cipulir lainnya.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru