Presiden RI Joko Widodo memberikan ucapan selamat atas pelantikan Presiden ke-46 AS Joe Biden dan wakilnya, Kamala Harris. Jokowi pun mengungkap sebaris harapan atas pelantikan tersebut.
- Elvariza Opita
- Kamis, 21 Januari 2021 - 14:13 WIB
WowKeren - Amerika Serikat telah resmi melantik para pemimpin barunya untuk 4 tahun ke depan. Tepat pada Rabu (20/1) tengah hari waktu setempat, Joe Biden dan Kamala Harris resmi dilantik untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden AS periode 2021-2024.
Ucapan selamat pun langsung dialamatkan kepada Biden dan Harris, termasuk dari Presiden Indonesia Joko Widodo. Lewat unggahan di Instagram-nya pada Kamis (21/1), Jokowi memberi selamat atas pelantikan kedua tokoh Partai Demokrat tersebut.
"Selamat @JoeBiden dan @KamalaHarris," ujar Jokowi dalam bahasa Inggris melalui caption unggahannya. "Atas pelantikan sebagai Presiden ke-46 dan Wakil Presiden ke-49 Amerika Serikat."
Pada kesempatan itu, Jokowi pun tak melewatkan kesempatan untuk langsung mengajak Biden melakukan sesuatu. Rupanya Jokowi mengajak sang mantan Wakil Presiden AS era Barack Obama untuk meningkatkan hubungan baik antara kedua negara, yang diharap berdampak positif pula bagi dunia.
"Mari kita lanjutkan upaya memperkuat hubungan strategis kita," kata Jokowi. "Tidak hanya untuk kepentingan kedua negara, tetapi juga untuk kebaikan dunia."
Biden dan Harris sendiri resmi dilantik sebagai pimpinan baru AS pada Rabu (20/1) tengah hari di Capitol Hill, AS. Dalam kesempatan itu, hadir pula sejumlah pesohor seperti Lady Gaga dan Jennifer Lopez untuk menyanyikan lagu kebangsaan hingga "The Land is Your Land" yang memantik semangat publik AS secara umum.
Selepas dilantik, Biden lantas menyampaikan pidato perdananya sebagai Presiden ke-46 AS. Biden pun menekankan soal pentingnya persatuan di tengah berbagai perbedaan yang ada, karena itulah cerminan Amerika Serikat yang sesungguhnya.
Pelantikan ini sendiri menjadi momen yang cukup menyita perhatian internasional, sampai mengantarkan nama "Joe Biden" sebagai Trending Topic jelang pengambilan sumpahnya. Namun Presiden ke-45 AS Donald Trump rupanya memilih untuk tidak menghadiri pelantikan sang penerus dan malah bertolak ke Mar-a-Lago pada Rabu pagi.
(wk/elva)
