Panitia Olimpiade Tokyo Soal Bagi-Bagi Kondom: Untuk Dibawa Pulang Atlet, Tingkatkan Kesadaran HIV
Pixabay/Wounds_and_Cracks
Dunia

Komite Penyelenggara mengumumkan jika para atlet harus membawa pulang kondom sebagai suvenir dan hanya digunakan sesuai tujuan setelah menginjakkan kaki di tanah kelahirannya.

WowKeren - Olimpiade Tokyo yang sedianya akan digelar Juli mendatang seakan tak pernah lepas dari kontroversi. Kekinian, rencana untuk membagikan kondom pada para atlet juga menuai sorotan.

Sebanyak 160.000 kondom akan dibagikan ke para atlet. Kendati demikian, panitia penyelenggara telah mengklarifikasi bahwa kondom semacam itu tidak dimaksudkan untuk digunakan di Wisma Olimpiade.

Tujuan distribusi kondom adalah untuk meningkatkan kesadaran para atlet mengenai bahaya HIV sehingga kondom itu dimaksudkan untuk dibawa pulang. Komite Penyelenggara Tokyo mengumumkan pada Kamis (27/5) jika para atlet harus membawa pulang kondom-kondom ini sebagai suvenir dan hanya digunakan sesuai dengan tujuannya setelah mereka menginjakkan kaki di tanah kelahirannya.


Sementara itu, pembagian kondom sudah menjadi tradisi di acara Olimpiade. Pihak penyelenggara mengatakan kepada AFP bahwa mereka berencana untuk melanjutkan tradisi tersebut. Tentu saja, hal ini menuai kontroversi mengingat saat ini adalah masa pandemi.

Sebelumnya pada bulan Februari lalu, penyelenggara mengonfirmasi bahwa kondom akan diberikan secara gratis kepada para atlet. Sedangkan di lain sisi mereka merilis dokumen setebal 33 halaman yang merinci aturan jarak sosial yang harus dipatuhi oleh para peserta. Aturan-aturan ini termasuk larangan bersosialisasi, berpelukan, dan atlet didesak untuk membatasi kontak dengan orang lain seminimal mungkin.

"Apakah ini seharusnya dipakai dengan cara biasa atau dikenakan di atas kepala untuk perlindungan terhadap virus corona?" tulis seorang komentator di situs web Japan Today, seperti yang dicatat oleh South China Morning Post. "Seks pada jarak 2 meter bisa menjadi acara Olimpiade itu sendiri," tulis komentator lain di Facebook.

Time melaporkan kondom Olimpiade pertama diberikan pada Olimpiade Musim Panas di Seoul, Korea Selatan, pada tahun 1988 dalam upaya untuk mencegah penyebaran HIV. Lalu di Beijing pada tahun 2008, panitia menyediakan sekitar 100.000 kondom. Rekor distribusi jumlah terbanyak terjadi pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, dengan 450.000 kondom dibagikan kepada para atlet.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait