Berangkat dari Pengalaman Personal, Fatin Shidqia Rilis 'Dalam Teduh' Sebagai Prequel 'Jingga'
Instagram/fatin30
Musik

Fatin Shidqia akhirnya kembali dengan karya lagu terbaru yang berjudul 'Dalam Teduh'. Lagu terbaru Fatin tersebut merupakan prequel dari single terdahulunya, 'Jingga'.

WowKeren - Cukup lama tak terdengar kabarnya, Fatin Shidqia akhirnya kembali dengan merilis lagu terbaru berjudul "Dalam Teduh". Lagu tersebut sebenarnya merupakan prequel dari "Jingga" yang telah rilis pada tahun 2018 lalu. Dalam lagu "Dalam Teduh", Fatin mencoba menjelaskan kisah yang ingin ia tuturkan sebelum "Jingga".

"Dari deretan lagu yang akan ada di album kedua aku nantinya, Dalam Teduh posisinya adalah sebelum lagu Jingga yang sudah terlebih dahulu dirilis," ungkap Fatin dalam siaran pers yang diterima baru-baru ini.

"Jika Jingga adalah lagu tentang akhirnya melepaskan, maka Dalam Teduh adalah situasi dimana masih berharap bisa mempertahankan sebuah hubungan. Ibaratnya, lagu ini adalah pemikiran yang hadir setelah badai, dalam situasi tenang meminta untuk bertahan mengingat berbagai janji dan perjalanan yang sudah dilewati," sambungnya.

Fatin menggarap "Dalam Teduh" bersama dengan Nadya Fatira yang juga berperan sebagai produser dan komposer. Mereka mengerjakannya dengan melakukan lokakarya bersama, lalu Fatin menulis liriknya. Bagi Fatin, lirik dari Dalam Teduh berangkat dari pengalaman personalnya dan hal-hal yang dia rasakan dalam suatu hubungan.


"Menurut opini pribadi aku sebagai composer, Fatin itu anaknya sangat logis dan praktikal. Dia nggak mau ada susunan kalimat dalam lirik lagunya yang menurut dia nggak bisa relate ke kehidupan nyata. Jadi dia tipe yang butuh waktu cukup lama untuk menimbang-nimbang dalam memilih kata yang tepat dalam penulisan lagu," beber Nadya Fatira.

Secara musik, "Dalam Teduh" merupakan lagu yang kental dengan nuansa akustik. Menurut Nadya Fatira, pemilihan musik yang demikian terbilang sejalan dengan apa yang diinginkan oleh Fatin.

"Dari awal Fatin memang meminta ingin lagu ini terdengar simpel musiknya. Jadi aku balut Dalam Teduh ke dalam pop akustik dengan isian yang nggak jelimet, dengan sedikit sentuhan strings section dari tengah lagu supaya terdengar manis dan menyentuh," pungkas Nadya.

Tidak hanya  lagu, Fatin juga sekaligus menggarap video klip untuk "Dalam Teduh". Kali ini, ia kembali bekerja sama dengan sutradara Raden Galih Okasetya dari rumah produksi Lumana Studio. Sebelumnya, Fatin dan Galih juga telah bekerja sama dalam penggarapan video klip "Jingga".

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru