Harry Styles Akui Pergi Ke Psikiater Usai One Direction Hiatus
Instagram/hshq
Selebriti

Harry Styles ungkap fase sulit yang pernah dialami usai Zayn Malik keluar dan One Direction memutuskan hiatus untuk waktu yang tak ditentukan. Intip pengakuan menariknya hanya di laman berikut ini.

WowKeren - Penyanyi yang mengawali kariernya sebagai personil One Direction, Harry Styles belakangan ini menyita perhatian publik. Hal itu lantaran Harry bersedia buka-bukaan soal One Direction dan perjuangannya berkarier usai grup itu memilih hiatus.

Pasalnya, Harry dikenal cukup tertutup soal perbincangan seputar One Direction. Terutama kabar bahwa ia dan Zayn Malik sempat berseteru.

Melalui wawancara bersama Better Homes & Gardens, Harry kini mengakui sempat mencari terapis usai One Direction hiatus. Yang mana, awalnya, Harry sama sekali kekeh tak membutuhkan psikiater.

Penyanyi 27 tahun itu merasa ada yang tak beres dengan dirinya bila ia pergi ke psikiater. Karena itu, Harry menganggap dirinya baik-baik saja dan enggan mendatangi psikiater.

"Saya pikir itu berarti Anda hancur. Aku ingin menjadi orang yang bisa mengatakan bahwa aku tidak membutuhkannya," kata Harry.

Namun, beberapa tahun kemudian, Harry akhirnya memutuskan untuk pergi ke terapis. Ia memutuskan untuk bercerita dan berbagi seluruh masalah juga kesedihannya. Tak disangka, Harry pun mengaku menemukan ketenangan. Diakui Harry keputusan itu mengubah segalanya.


Sejak saat itu, Harry mampu menerima hidup dan hal-hal yang tak berjalan sesuai kehendaknya. Ia bahkan mengaku lebih bahagia. "Saya pikir menerima hidup, menjadi bahagia, terluka secara ekstrem, itulah yang paling hidup yang Anda bisa," ungkap Harry.

Tak cuman itu, Harry juga mengaku kini lebih mudah mengekspresikan emosinya. Ia tak lagi kesulitan untuk menangis dan tertawa dengan puas.

"Kehilangan menangis, tertawa. Saya tidak berpikir, untuk merasa lebih hidup dari itu," lanjut Harry.

Sementara itu, Harry mengaku tak menyesali semua keputusan yang telah diambilnya selama ini. Ia juga tak menyesal mengorbankan masa mudahnya untuk bergabung dengan One Direction meski tak berakhir sesuai yang diharapkan.

Saat ini, Harry merasa seperti manusia yang bebas tanpa tekanan. Yang mana, sebelumnya, ia tak bisa merasakan hal itu.

"Saya telah membuka kemampuan untuk menjadi diri saya sendiri sepenuhnya, tanpa penyesalan," pungkas Harry. "Saya orang paling manusia yang pernah saya rasakan dalam waktu yang lama, pasti."

(wk/Sisi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait