Film Berbahasa Sunda Pertama 'Before, Now & Then' Berhasil Cetak Rekor MURI, Tentang Apa?
Film

Film 'Before, Now & Then' menjadi salah satu film terbaru Indonesia di tahun 2022 yang berhasil mencuri perhatian. Tidak hanya itu, film ini bahkan juga berhasil mencetak Rekor MURI.

WowKeren - Di tahun 2022 ini, diketahui banyak film-film baru Indonesia yang dirilis. Salah satunya adalah film berjudul Before, Now & Then. Film ini, sukses menyita perhatian publik, pasalnya dialognya sepenuhnya dalam bahasa Sunda.

Film "Before, Now & Then" itu sendiri dirilis melalui Amazon Prime Video sejak 1 Agustus 2022 lalu. Film ini sendiri menceritakan tentang wanita bernama Nana yang kehilangan keluarga karena perang. Nana yang tidak bisa lepas dari masa lalunya itu lantas berjuang melawan traumanya.

Kemudian, Nana diceritakan menikah lagi untuk memulai kisah baru. Suami Nana yang baru itu sangat kaya, namun tidak setia. Maka dari itu, hidup Nana bukannya bahagia, justru menderita.

Pada suatu ketika, Nana bertemu dengan gundik suaminya. Dari pertemuan ini, justru membuat Nana menemukan harapan baru yakni sebuah kebebasan. Lantas, akankah perjuangan Nana untuk membebaskan diri dari dikte sosial patriarki dan bayang-bayang masa lalunya berhasil?


Adapun pemeran utama dalam film tersebut yakni Nana diperankan oleh Happy Salma. Selain itu, ada pemeran lainnya di antaranya Arswendy Bening Swara, Laura Basuki, Ibnu Jamil, hingga Rieke Diah Pitaloka.

Di balik film "Before, Now & Then" yang juga dikenal sebagai film "Nana" itu ada fakta menarik. Film ini merupakan adaptasi dari novel "Jais Darga Namaku" karya Ahda Imran. Menariknya, Jais Darga juga merupakan produser eksekutif dan menjadi salah satu pemain dalam film tersebut.

Tidak hanya itu, Ahda Imran pun turut andil dalam penulisan skenario. Sebelumnya, film yang sepenuhnya berbahasa Sunda itu telah tayang lebih dulu di Berlin pada 12 Februari 2022, tepatnya di 72nd Berlin International Film Festival.

Mengingat film tersebut sepenuhnya berbahasa Sunda, sehingga film produksi Fourcolours Films dan Titimangsa Foundation itu juga tercatat dalam Rekor MURI. Film tersebut diketahui disutradarai oleh Kamila Andini yang juga telah mengarahkan film Laut Bercermin pada tahun 2011, Sekala Niskala (2017), Angel Sign (2019) dan Yuni (2021).

Selain berhasil mencatatkan Rekor MURI, film "Before, Now & Then" itu juga telah meraih berbagai penghargaan seperti Best Supporting Performance di Berlin International Film Festival 2022 dan International Competition di Brussels International Film Festival 2022.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru