Tak Tahu Menahu Soal Trading, Taqy Malik Luruskan Terkait Duit Hasil Lelang Sepeda Brompton
Instagram/taqy_malik
Selebriti

Tiba-tiba terseret dugaan trading bodong, Taqy Malik kini klarifikasi usai terancam dilaporkan polisi imbas lelang sepeda brompton miliknya dimenangkan founder Net89 yakni Reza Paten.

WowKeren - Sejumlah nama artis mendadak terseret dalam kasus dugaan penipuan robot trading Net89. Dua di antaranya adalah Atta Halilintar dan Taqy Malik. Keduanya sama-sama terancam dilaporkan lantaran disebut menerima uang hasil lelang yang dimenangkan oleh Reza Paten, founder Net89. Menyusul Atta, kini Taqy Malik pun ikut menuliskan klarifikasi melalui akun Instagram pribadinya pada Kamis (26/10) kemarin.

Taqy Malik langsung menyebut jika ia ingin meluruskan sejumlah pemberitaan yang tidak benar tentangnya. Salah satunya yakni soal namanya yang terseret dugaan penipuan robot trading Net89.

Taqy pun langsung membantah tegas. Pasalnya ia merasa tak tahu menahu mengenai trading sehingga membantah memiliki keterlibatan.

"Melihat banyak sekali berita yang beredar di media, saya rasa perlu neluruskan berita yang tidak sesuai dengan fakta yang ada, seakan akan saya yang bermain trading," tulis Taqy Malik dalam klarifikasinya. "Padahal saya tidak tau menau apa itu Net 89, dan terkait industri Trading lainnya," tegasnya.

Tak Tahu Menahu Soal Trading, Taqy Malik Luruskan Terkait Duit Hasil Lelang Sepeda Brompton

Instagram/@taqy_malik


Lebih lanjut, Taqy kemudian menjelaskan mengenai lelang sepeda brompton miliknya yang dimenangkan oleh Reza Paten selaku founder Net89. Taqy meluruskan jika uang yang didapatkannya adalah murni hasil lelang yang diadakan secara terbuka.

Saat itu lelang diadakan secara terbuka di Instagram. Dan pemenang lelang adalah Reza Paten.

"Mengenai uang yang saya terima, itu adalah murni uang lelang sepeda brompton saya yang dimenangkan oleh Mas Reza Paten untuk pembebasan lahan dan pembangunan Masjid," jelas Taqy Malik. "Saat lelang sepeda, itu di posting di Instagram dan terbuka siapa aja boleh ngebid dan akan dipilih pemenang yang ngebid paling tinggi."

Taqy lantas menuliskan pembelaan. Ia menjelaskan tidak mungkin untuk menginterogasi sang pemenang lelang mengenai asal uang yang mereka miliki. Karena itu ditegaskan kembali oleh Taqy Malik jika lelang itu diadakan secara terbuka sehingga diikuti oleh siapa saja dan dari mana saja.

"Saat itu banyak yang ngebid, dan yang bid tertinggi dimenangkan Mas Reza Paten. Mana mungkin saat nerima uang itu saya bertanya 'uangnya dari mana?' 'Halal atau tidak?'. Jadi begitu ya teman-teman. Semoga informasi ini jelas dan dapat diluruskan, terima kasih," pungkas Taqy Malik.

(wk/sept)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru