Meski terkesan jadul, namun banyak orang yang masih tertarik untuk menggunakan kamera analog ini loh. Banyak orang yang ingin merasakan bagaimana deg-degannya menunggu cuci film kamera.
- Putri Stevania
- Jumat, 17 Januari 2020 - 18:28 WIB
WowKeren - Dalam dunia fotografi, ada dua jenis kamera yang sering di gunakan oleh para fotografer, yaitu kamera analog dan kamera digital. Masing-masing kamera tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Kamera analog masih menggunakan media pita film dalam menangkap gambar, akan tetapi kepekaan yang di miliki sangat sensitif terhadap cahaya, khususnya cahaya matahari. Sedangkan kamera digital merupakan kamera yang menyimpan gambar dalam bentuk digital serta lebih praktis dalam penggunaannya, tetapi warna yang di hasilkan lebih kontras.
Meski terkesan jadul, namun banyak orang yang masih tertarik untuk menggunakan kamera analog ini loh. Banyak orang yang ingin merasakan bagaimana deg-degannya menunggu cuci film dan benar-benar memperhatikan aturan-aturan dari fotografi agar bisa menghasilkan gambar yang pas saat dicetak.
Jika kalian ingin menjajal bagaimana rasanya memotret menggunakan kamera analog, berikut tim WowKeren rangkum 7 tips memilihnya. Dijamin kalian pasti akan mudah mencari kamera yang sesuai dengan keinginan. Yuk disimak!
(wk/putr)1. Kenali Dulu Jenis Kamera Dan Pilih Sesuai Kebutuhan
Ada tiga tipe kamera analog yang bisa kalian pilih, antara lain kamera SLR, rangefinder dan point and shoot. Kamera SLR adalah kamera dengan pengaturan yang serba manual. Cara kerjanya hampir serupa dengan kamera digital SLR.
Sementara rangefinder adalah jenis kamera yang bisa menghasilkan foto sangat akurat. Kalian bisa dengan mudah mengatur fokus kamera tersebut. Terakhir, point and shoot, yang biasa disebut kamera pocket, adalah kamera yang serba otomatis. Kalian hanya perlu mengarahkan kamera pada objek dan tinggal ambil kamera. Dibanding kamera analog lainnya, point and shoot memang yang paling mudah digunakan dan cocok untuk para pemula.
2. Tentukan Juga Tujuan Utama Untuk Kamera Tersebut
Ini juga adalah hal penting karena kalian yang paling mengerti tipe fotografi apa yang sering kalian lakukan dan paling paham jenis-jenis maupun lensa apa yang paling pas untuk sobat. Saat kamera analog booming, kamera telah diatur sedemikian rupa untuk macam-macam kebutuhan.
Jika kalian memotret macam-macam, kalian bisa coba gunakan SLR 35 mm atau kamera point-and-shoot. Kalau suka memotret potret, kalian bisa menggunakan kamera format medium ataupun format large. Kalau untuk olahraga, kalian bisa menggunakan 35mm tapi harga kameranya cukup mahal. Untuk street photography, 35mm dengan format medium cocok banget sementara untuk pesta, kalian bisa pakai 35mm.
3. Penting Juga Untuk Tahu Jenis Film Dan Baterai Kameranya Sebelum Membeli
Sebagian kamera analog memang membutuhkan film khusus. Biasanya, jenis filmnya sangat langka dan tentu saja harganya mahal. Oleh karena itu, lebih baik cari tahu dulu jenis film dari kamera yang akan dibeli. Ada baiknya jika memilih kamera yang bisa menerima semua jenis film.
Selain film, baterai juga menjadi hal yang harus kamu perhatikan. Hal itu karena mayoritas kamera analog beroperasi menggunakan baterai. Ada kamera analog yang menggunakan baterai jenis AA dan AAA. Namun, ada juga yang membutuhkan baterai jam tangan, seperti CR123 atau LR44.
4. Pastikan Fungsi Utama Berjalan Dengan Baik Dan Tidak Ada Kendala
Ini merupakan bagian yang paling penting sebelum membeli kamera analog bekas. Karena bekas, wajar jika ada beberapa bagian yang enggak berfungsi dengan baik. Namun, kamera ini masih bisa dipakai jika fungsi utamanya masih normal. Fungsi utama tersebut meliputi tombol shutter, diafragma, flash, dan lensanya.
Pastikan tombol shutter ketika ditekan rana kamera bergerak, jika ada blitz coba pasangkan baterai dan tes. Di kamera SLR, cek juga diafragramnya, apakah bisa membuka sesuai besaran yang kamu tentukan. Cek juga ring fokus dan kebersihan lensa kamera, jangan sampe ada jamur. Pastikan juga tuas pemutar film bisa dikokang dengan lancar.
5. Penting Memastikan Bodi Kamera Masih Rapat Dan Tidak Menganga
Perlu diketahui bahwa film negatif jika terbuka sangat peka cahaya. Jika ada cahaya masuk sedikit saja bahan kimia di dalamnya akan bereaksi. Pastikan kamera yang kalian beli bisa tertutup rapat dan enggak ada bagian yang menganga, dan tempat filmnya bisa menutup sampai klik ya.
6. Pilih Kamera Analog New Old Stock Agar Kualitasnya Terjaga
Jika memungkinkan, pilihlah kamera analog new old stock. Biasanya toko kamera akan memberikan deskripsi apakah kamera tersebut benar-benar bekas atau new old stock. New old stock maksudnya berasal dari stok lama yang belum terjual. Sehingga, semua fungsinya biasanya masih berjalan normal. Namun, harga kamera analog new old stock biasanya lebih mahal dibanding kamera analog bekas.
7. Jangan Lupa Untuk Bandingkan Harganya Di Pasaran
Sekarang sudah banyak sekali toko kamera yang menjual kamera analog secara offline maupun online. Kisaran harganya pun berbeda-beda. Ada toko yang menjual sekitar Rp 200 ribu sampai Rp 500 ribu, ada juga yang menjual dengan kisaran harga Rp800 ribu sampai RP1 juta.
Oleh karena itu, kamu bisa membandingkan terlebih dahulu harga pasarannya sebelum membeli. Jangan lupa perhatikan juga deskripsi mengenai kualitas dan fungsi kamera tersebut. Kamera Nikon FM2 contohnya. Range harganya luas banget. Ada toko yang jual Rp 1,2 juta, ada juga yang jual Rp 4 juta. Sebagai pembeli kalian harus paham harga yang normal itu berapa ya.
Intip juga yuk beberapa tips dalam memilih laptop gaming dalam artikel berikut. Intip juga tips belanja online yang benar agar enggak kecewa di sini.
