Tingkat Kematian Covid-19 Mulai Menurun, Spanyol Siap-Siap Kembali Masuk Kerja
Dunia

Pemerintah Spanyol telah merilis panduan bagi orang-orang yang akan kembali bekerja pada Sabtu (11/4). Mayoritas warga Spanyol telah bertahan di dalam rumah sejak pertengahan Maret akibat pandemi corona.

WowKeren - Spanyol baru saja melaporkan angka kematian akibat virus corona (Covid-19) yang mencapai 510 jiwa dalam sehari. Angka kematian ini menurun secara signifikan apabila dibandingkan dengan saat Spanyol melaporkan 950 kematian dalam sehari pada awal April lalu.

Di tengah tanda yang menggembirakan tersebut, pemerintah Spanyol pun merilis panduan bagi orang-orang yang akan kembali bekerja setelah aturan karantina nasional diperlonggar pada Sabtu (11/4). Diketahui, mayoritas warga Spanyol telah bertahan di dalam rumah sejak pertengahan Maret akibat pandemi corona, hanya beberapa bisnis yang dianggap penting saja diizinkan beroperasi secara normal.

Namun, beberapa industri lain seperti konstruksi dan manufakturing akan diperbolehkan untuk beroperasi kembali mulai Senin (13/4) hari ini. Dengan demikian, ribuan orang akan mulai kembali bekerja.

Dalam panduan yang dirilis oleh Kantor Perdana Menteri tersebut, perusahaan yang kembali beroperasi diwajibkan untuk menyediakan peralatan keamanan bagi karyawannya. Perusahaan juga harus menjamin karyawannya memiliki ruang untuk saling menjaga jarak sejauh 2 meter.


Menteri Dalam Negeri Spanyol, Fernando Grande-Marlaska, sendiri berusaha meminimalisir perubahan dalam aturan lockdown. "Kita masih berada di tahap. Kami masih belum memulai relaksasi (pembatasan)," tuturnya saat melakukan konferensi pers bersama Menteri Kesehatan Salvador Illa. dilansir Reuters pada Senin (13/4).

Selain itu, Marlaska juga mengaku bahwa aparat keamanan ke depannya akan membagikan 10 juta masker di transportasi publik. Pasalnya, penggunaan masker direkomendasikan namun tidak wajib.

Sayangnya, rencana pemerintah untuk membagikan masker ke publik ini menuai kritik dari sejumlah politisi. Pasalnya, pemerintah dinilai masih belum menyediakan detail rencana pembagian masker tersebut. "Baik wilayah Madrid maupun otoritas transportasi lokal lainnya tidak memiliki informasi tentang distribusi masker yang diumumkan oleh Menteri Kesehatan," tegas Kepala Transportasi Madrid, Angel Garrido.

Melansir situs worldometer pada Senin (13/4), total jumlah kasus Covid-19 di Spanyol kini telah mencapai 166.831 orang. Spanyol kini menjadi negara dengan jumlah kasus corona tertinggi nomor 2 di dunia, di bawah Amerika Serikat (AS). Dari jumlah tersebut, 17.209 pasien di antaranya dilaporkan meninggal dunia dan 62.391 orang di antaranya dinyatakan sembuh.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait