H-6 Paralimpiade, Jepang Malah Perluas dan Perpanjang Status Darurat COVID-19 Sampai 12 September
Dunia

Pemerintah Jepang menambah cakupan perfektur yang menerapkan status darurat COVID-19 menjadi 13. Status ini akan diterapkan mulai Jumat (20/8) sampai 12 September 2021.

WowKeren - Jepang sudah sukses menyelenggarakan Olimpiade Tokyo beberapa pekan lalu dan akan dilanjutkan dengan Paralimpiade yang dimulai 24 Agustus 2021 mendatang. Dan menjelang pelaksanaan yang kurang dari sepekan lagi, pemerintah Jepang malah memutuskan untuk kembali memperpanjang status darurat COVID-19.

Sedianya Jepang memperpanjang status darurat COVID-19 sampai 12 September 2021 mendatang, atau 4 hari setelah Paralimpide Tokyo selesai dilaksanakan. Bukan cuma itu, Jepang juga akan memperluas cakupan status darurat COVID-19 ke 7 perfektur lain mulai Jumat (20/8) mendatang.

Sebagai informasi, saat ini terdapat enam perfektur Jepang yang menerapkan status darurat, yang berarti pembatasan ketat terhadap mobilitas warganya. Keenamnya adalah Tokyo, Kanagawa, Chiba, Saitama, Osaka, dan Okinawa.

Dan kini akan ada tambahan 7 perfektur lain, sehingga cakupannya menjadi 13 daerah. Ketujuhnya adalah Ibaraki, Tochigi, Gunma, Shizuoka, Kyoto, Hyogo, dan Fukuoka, yang status daruratnya akan dimulai besok Jumat.


Terdapat beberapa pengetatan di bawah status darurat COVID-19. Melansir Kyodo News, pengetatan itu meliputi penutupan restoran dan bar yang menyediakan minuman beralkohol atau layanan karaoke. Sedangkan usaha yang tidak menyediakan minuman keras diminta untuk tutup pukul 20.00 waktu setempat.

Sedangkan sebelumnya ketujuh perfektur tambahan berada pada status darurat sebagian (quasi-emergency) yang menetapkan jam khusus penyediaan minuman beralkohol di restoran. Status darurat sebagian ini akan diperluas pula cakupannya ke 16 perfektur mulai Jumat mendatang.

Upaya Jepang untuk mengendalikan wabah COVID-19 tidak berhenti sebatas pada pembatasan kegiatan. Perdana Menteri Yoshihide Suga menekankan bahwa pemerintah kini berupaya untuk menggenjot vaksinasi COVID-19 di tengah ancaman virus Corona varian Delta yang kian luas.

Jepang juga kini tengah memperkenalkan metode perawatan antibodi koktail untuk mencegah pasien COVID-19 mengalami perburukan kondisi. Metode ini sebelumnya digunakan untuk merawat mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Di sisi lain, komite penyelenggara Paralimpiade Tokyo sudah menentukan soal izin masuk penonton selama turnamen berlangsung. Dan komite, termasuk dari Jepang dan Komite Paralimpiade Internasional (IPC), menyepakati bahwa turnamen tidak akan diselenggarakan dengan penonton selayaknya Olimpide Tokyo kemarin.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait