Posisi Ezra Miller dalam proyek Warner Bros jauh lebih signifikan daripada aktor lain saat ini. Aktor itu memainkan peran penting dalam DC Extended Universe.
- Zodiak Yanuarita
- Sabtu, 09 April 2022 - 11:33 WIB
WowKeren - Baru-baru ini Warner Bros. dilaporkan telah menggelar meeting darurat buntut tertangkapnya aktor "The Flash" Ezra Miller yang tersandung masalah hukum. Rapat darurat itu disebut-sebut untuk membahas nasib Miller ke depannya.
Dilaporkan bahwa Warner Bros. telah mempertimbangkan untuk menunda proyek masa depan yang menampilkan aktor tersebut. Namun, sekarang, sumber awal yang mengklaim bahwa "pertemuan darurat" tersebut terjadi untuk memutuskan keterlibatan Miller dalam proyek WB di masa depan telah membantah pernyataan sebelumnya.
Menurut IGN (via Comic Book), studio telah membantah setiap klaim dari pertemuan semacam itu. Masih belum ada bukti nyata tentang apa yang terjadi di balik pintu tertutup di Warner Bros. Namun, kemungkinan studio mungkin telah mendiskusikan sesuatu setelah para penggemar banyak men-tweet tentang insiden tersebut dan penangkapan Miller.
Menghadapi aktor yang tersandung masalah hukum, bukan pertama kali ini dialami oleh Warner Bros. Sebelumnya perusahaan juga telah memutuskan hubungan dengan Johnny Depp setelah pengadilan memutuskan dia dalam kasus kekerasan dalam rumah tangga dan menggantikannya dengan Mads Mikkelsen di "Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore".
Posisi Ezra Miller dalam proyek Warner Bros jauh lebih signifikan daripada aktor lain saat ini. Aktor itu memainkan peran penting dalam DC Extended Universe, di mana ia memerankan Barry Allen/The Flash. "The Flash" adalah entri penting di DCEU, yang dikatakan dapat mengubah arah waralaba.
Mengingat bahwa film tersebut hampir menyelesaikan syuting dan beralih ke pekerjaan VFX, memecat Miller dari waralaba akan menjadi kerugian besar bagi studio, yang melihat ke arah The Flash sebagai kebangkitan DCEU dan mengubahnya menjadi investasi yang lebih menguntungkan.
Selain DCEU, Miller juga ikut membintangi serial "Fantastic Beasts". Film ini dirilis di Inggris pada 8 April, hanya beberapa hari setelah pertengkaran Miller di Hawaii. Sampai sekarang, baik Warner Bros. maupun juru bicara atau perwakilan Miller belum memberikan pernyataan resmi tentang masalah ini.
(wk/zodi)
