Xi Jinping sendiri tinggal di Hong Kong selama sekitar 24 jam, yang mana itu merupakan perjalanan pertamanya ke luar daratan Tiongkok sejak pandemi dimulai.
- Zodiak Yanuarita
- Senin, 04 Juli 2022 - 14:04 WIB
WowKeren - Presiden Tiongkok Xi Jinping baru saja mengunjungi Hong Kong untuk agenda pelantikan pemimpin yang baru di wilayah tersebut. Seorang legislator Hong Kong yang muncul dalam foto grup dengan Jinping selama kunjungannya ke wilayah itu mengatakan dia telah positif COVID-19.
Jinping sendiri tinggal di Hong Kong selama sekitar 24 jam, yang mana itu merupakan perjalanan pertamanya ke luar daratan Tiongkok sejak pandemi dimulai. Di sana, Jinping hanya bertemu dengan orang-orang yang sudah menjalani karantina.
Steve Ho, seorang legislator dari Aliansi Demokratik pro-pemerintah untuk Perbaikan dan Kemajuan Hong Kong, mengungkapkan pada hari Minggu (3/7) bahwa ia telah dites positif COVID-19, sehari setelah ia bertemu Jinping. Sebelumnya pada 30 Juni, Ho mengatakan dia masih negatif COVID-19, ketika dia dan politisi lokal lainnya bertemu Jinping.
Dalam rekaman yang dirilis oleh pemerintah Hong Kong, Ho terlihat berdiri dua baris di belakang Jinping ketika kelompok itu berfoto. Para peserta tampak mengenakan masker. Ho kemudian dinyatakan positif, pada 1 Juli, dan menahan diri untuk tidak menghadiri acara perayaan 25 tahun transisi Hong Kong dari pemerintahan Inggris ke Tiongkok.
Hong Kong sendiri masih harus berjibaku menangani penyebaran COVID-19. Kepala eksekutifnya yang baru, John Lee, mengatakan dia tidak memiliki rencana segera untuk melakukan pengujian universal. Untuk saat ini, dia pikir menguji kontak dekat dan orang-orang yang berada di lokasi dengan kasus yang dikonfirmasi sudah cukup.
Sementara itu pada hari Senin (4/7) di Makau, para pejabat memulai babak baru pengujian COVID-19 di seluruh kota untuk lebih dari 600.000 penduduknya. Para pejabat berlomba untuk menahan wabah terburuk yang melanda pusat perjudian terbesar di dunia sejak pandemi dimulai.
Pada Minggu, bekas jajahan Portugis itu melaporkan 90 kasus baru, menjadikan jumlah total infeksi menjadi 784 sejak pertengahan Juni. Lebih dari 11.000 orang dikarantina. Semua layanan pemerintah yang tidak penting ditutup, namun kasino tetap diizinkan buka dengan syarat.
(wk/zodi)
