Arie Untung rupanya ikut menyoroti soal kasus dugaan KDRT yang dilakukan Rizky Billar kepada Lesti Kejora. Arie Untung menyampaikan doa ini untuk pasangan tersebut.
- Dessy Novitasari
- Jumat, 30 September 2022 - 17:05 WIB
WowKeren - Arie Untung rupanya ikut menyoroti soal isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Rizky Billar. Seperti diketahui, Lesti Kejora belum lama ini melaporkan sang suami ke polisi terkait kasus dugaan KDRT.
Pria berusia 46 tahun ini mendoakan agar permasalahan yang terjadi di rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar cepat berakhir. "Kita doakan semoga masalah cepat berakhir dengan cerita yang terbaik," ungkap Arie Untung saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (30/9).
Selain itu, Arie Untung mengaku tak bisa menghakimi siapapun terkait permasalahan rumah tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar. Terlebih lagi, Arie Untung tak mengetahui pokok permasalahan yang terjadi antara Lesti Kejora dan Rizky Billar.
"Dan apa pun itu, kita enggak bisa judge apa yang kita saksikan semua. Karena, kita enggak tahu apa permasalahan selain dari apa yang berbelit di media massa," pungkas Arie Untung.
Sementara itu, Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menyebut Lesti Kejora telah resmi membuat laporan polisi atas sang suami, Rizky Billar. Endra Zulpan juga menyebut Lesti mendapatkan KDRT berupa kekerasan fisik.
"Polres Metro Jakarta Selatan telah menerima laporan atas nama saudara Lestiani atau Lesti Kejora. Kemudian terlapor adalah suami korban, Muhammad Rizky atau Rizky Billar," kata Endra Zulpan saat ditemui pada Jumat (30/9).
"Dalam UU KDRT sesuai dengan UU 23 no 2004, dikatakan KDRT ada beberapa hal, satu kekerasan fisik, ini termasuk melanggar pasal 6, dua kekerasa seksual, lalu kekerasan psikis. Yang dialami Lesti Kejora adalah kekerasan fisik," sambung Endra Zulpan.
Saat ini, pihak kepolisian telah memeriksa saksi dan melakukan visum terhadap Lesti Kejora. Kepolisian juga akan melakukan pemeriksaan psikologis terhadap Lesti.
"Penyidik telah melakukan pemeriksaan awal berupa meminta visum kepada korban yang nantinya akan menguatkan laporan," tandas Kombes Pol Endra. "Nanti akan ada pemeriksaan psikologis terhadap korban, Lestiani."
(wk/dess)
