Deddy Corbuzier langsung mengungkapkan sindiran tajam kepada Baim Wong usai membagikan konten YouTube melakukan prank KDRT bersama Paula Verhoeven kepada pihak yang berwajib.
- Alfa Sayyidah
- Minggu, 02 Oktober 2022 - 15:02 WIB
WowKeren - Deddy Corbuzier dikenal sebagai selebriti yang berani untuk berbicara mengenai isu-isu sosial panas. Bahkan, Deddy tidak ragu untuk memberikan kritik tajam kepada rekan-rekannya di dunia hiburan yang dinilai salah.
Kini, Deddy mengungkapkan kemarahan kepada Baim Wong terang-terangan melalui akun media sosial pribadinya. Deddy bahkan mengaku tidak ingin menegur secara pribadi lantaran menilai Baim telah keterlaluan.
Baim diketahui membagikan konten video prank pihak berwajib dengan berbohong soal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Saat ini, video itu sendiri tampaknya sudah di-take down karena tak lagi ditemukan.
Deddy langsung memberikan sindiran pedas ke Baim dengan menyebutkan konten rekannya tersebut sangat luar biasa dan tak ragu ucap kata kasar. Ia juga kemudian menantang Baim untuk melakukan prank dengan TNI selanjutnya. Deddy sendiri diketahui memiliki beberapa sahabat yang berprofesi sebagai TNI.
"Mantap!! Polisi loe Prank KDRT!! Suka gue... Besok TNI sekalian.. gue temenin !! As***h. #baimwong," seru Deddy melalui akun Twitter pribadinya hari ini, Minggu (2/10).
Tak hanya memberikan kritik menohok lewat Twitter, Deddy juga menyebarkan tindakan Baim melalui akun Instagram pribadinya. Ayah dua anak itu menuliskan kalimat sindiran seperti di Twitter.
"Polisi di Prank KDRT. SUMPAH GUE "SUKAAAAA" BGT KONTEN LOE!!! TERUSKAN BROOO," ujar pemilik podcast "Close the Door" itu. "YUK TNI BESOK!!" serunya.
Deddy pun juga tak ragu untuk menandai akun Instagram pribadi Baim Wong. Ia tampak ingin terang-terangan menunjukkan ketidaksukaannya atas konten Baim yang dinilai berlebihan. Deddy menyebutkan bahwa kasus KDRT bukanlah sebuah bahan canda.
Sebelumnya, Deddy juga terang-terangan mengkritik Rizky Billar yang dilaporkan Lesti Kejora dengan dugaan kasus KDRT. Deddy mendesak Billar untuk segera muncul mengingat tiba-tiba "menghilang" usai kabar melakukan KDRT.
(wk/alfa)