Menlu Retno Pastikan RI Tak Buka Hubungan Dengan Israel dan Tetap Dukung Kemerdekaan Palestina
Dunia

Sebelumnya, media Israel, Jerusalem Post melaporkan bahwa Indonesia dan Oman merupakan negara yang segera menormalisasi hubungan dengan Israel.

WowKeren - Indonesia sempat diisukan berniat membuka membuka hubungan diplomatik dengan Israel. Sebelumnya, media Israel, Jerusalem Post, melaporkan bahwa Indonesia dan Oman merupakan negara yang segera menormalisasi hubungan dengan Israel.

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi pun membantah isu tersebut. "Hingga saat ini tidak terdapat niatan Indonesia untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel," tegas Retno dalam keterangan pers, Rabu (16/12).

Menurut Retno, salah satu alasan mengapa RI dan Israel tak dapat menjalin hubungan diplomatik adalah sikap Indonesia yang mendukung kemerdekaan Palestina. Diketahui, Israel hingga saat ini masih menduduki tanah Palestina.

"Dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina berdasarkan two state solution dan parameter internasional lain yang telah disepakati secara konsisten akan tetap dijalankan," jelas Retno. Hal senada sebelumnya juga disampaikan oleh Juru Bicara Kemenlu RI, Teuku Faizasyah.


"Kemlu RI tidak melakukan langkah-langkah seperti yang dituliskan oleh media di atas," terang Teuku dilansir CNN Indonesia, Senin (14/12). "Dan saya tidak tahu latar belakang tulisan tersebut."

Sementara itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga meminta agar pemerintah tetap konsisten menolak kemungkinan hubungan bilateral RI dengan Israel. Ketua Bidang Luar Negeri MUI Sudarnoto Abdul Hakim mengatakan pemerintah harus menunjukkan sikap tegas menolak imperialisme.

"Jangan sampai karena pertimbangan-pertimbangan ekonomi, misalnya," ujar Sudarnoto, Selasa (15/12). "Kita sebagai bangsa mengorbankan apa yang telah menjadi sikap dan kepribadian serta keyakinan kita selama ini."

Oleh sebab itu, apapun bentuk upaya kerja sama tersebut harus ditolak. "Semua upaya kerjasama termasuk kerjasama bidang ekonomi dengan Israel harus ditolak," tegasnya.

Sebagai informasi, laporan Jerusalem Post mengenai isu ini menggunakan sumber diplomatik anonim. Dalam laporan Jerusalem Post tersebut, dituliskan bahwa nama Indonesia sempat diucapkan Menteri Intelijen Israel Eli Cohen ketika diwawancarai stasiun radio lokal.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru