Pemerintah Thailand Beri Kompensasi Kepada Warga Yang Terkena Efek Berat Vaksinasi COVID-19
pexels.com/ Gustavo Fring
Dunia

Vaksinasi COVID-19 menimbulkan efek yang berbeda-beda kepada setiap orang, ada yang ringan, bahkan juga berat. Pemerintah Thailand telah memberikan kompensasi terhadap warga yang terkena efek berat vaksin.

WowKeren - Vaksinasi COVID-19 hingga kini masih menjadi strategi pemerintah setiap negara di dunia dalam menghadapi pandemi. Seperti yang diketahui, vaksinasi dilakukan untuk bisa segera mencapai kekebalan komunal atau herd immunity. Dengan begitu, akan semakin mudah dalam mengendalikan COVID-19.

Vaksinasi COVID-19 sendiri pada umumnya memiliki efek seperti imunisasi lainnya. Hanya saja akan berdampak lebih berat jika seseorang yang divaksinasi COVID-19 memiliki penyakit penyerta atau bawaan.

Mengenai efek vaksin COVID-19 yang berat kepada masyarakat Thailand, pemerintah telah memberikan kompensasi. Melansir Bangkok Post, sebanyak 464 orang yang telah meninggal atau menjadi cacat berat dan permanen setelah melakukan vaksinasi COVID-19, sejauh ini telah diberi kompensasi secara finansial oleh program Kompensasi Tanpa Kesalahan Pemerintah untuk penerima vaksin.

Sejak awal peluncuran program kompensasi efek vaksinasi COVID-19 itu diluncurkan pada 19 Mei lalu, sudah ada sekitar 3.626 dari 4.065 permintaan kompensasi yang telah diterima oleh Kantor Keamanan Kesehatan Nasional (NHSO) dantelah disetujui. Hal ini disampaikan oleh Dr Jadej Thammatacharee selaku Sekretaris Jenderal NHSO pada Senin (27/9).


"Sebanyak 230,79 juta Baht (Rp97,7 miliar) telah dibayarkan sebagai kompensasi untuk efek samping yang serius termasuk 464 kematian terkait dan cacat parah," terang Jadej. "Hingga Senin (27/9), 287 permintaan kompensasi lainnya masih diperiksa oleh Komite area NHSO yang bertugas memeriksa laporan efek samping vaksinasi COVID-19 dan memutuskan pembayaran kompensasi."

Lebih lanjut, Jadej menuturkan bahwa sebanyak 1.252 permintaan telah ditolak setelah komite daerah ini memutuskan mereka tidak sesuai dengan kriteria untuk menerima kompensasi finansial. Ada tiga kriteria efek vaksinasi COVID-19 yang bisa diberikan kompensasi.

Jadej menerangkan bahwa kompensasi diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan perawatan terus menerus dengan kompensasi yang diberikan sebanyak 100 ribu Baht (Rp42,3 juta) per kasus. Kemudian kompensasi maksimum untuk orang cacat parsial setelah vaksin aditetapkan sebesar 240 ribu Baht (Rp101,6 juta).

"Paling banyak 400 ribu Baht (Rp169,4 juta) ditawarkan dalam kasus kematian atau cacat permanen yang parah," tandas Jadej.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait