Tak hanya adegan dalam layar lebar saja yang bisa membuat penonton merasa sedih. Lagu yang dipilih untuk menjadi soundtrack-nya pun juga tak kalah membuat galau pendengarnya.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 13 Oktober 2022 - 15:52 WIB
WowKeren - Film bisa menjadi salah satu instrumen hiburan yang dipilih oleh banyak orang. Berbagai genre pun tersedia sehingga penonton bisa memilih cerita seperti apa yang ingin ditontonnya. Salah satu genre yang banyak disukai adalah drama. Tak jarang pula, cerita dalam genre drama mengangkat kesedihan maupun kekecewaan yang dialami seseorang.
Rasa sedih yang dibawakan oleh jajaran pemeran dalam film kerap berhasil membuat penontonnya juga ikut bersedih. Pembawaan karakter yang apik serta bagaimana sang pemeran menjiwai karakter itu, seakan membuat penonton terhipnotis dan hanyut dalam isi cerita. Terlebih lagi jika film tersebut memiliki akhir cerita yang sedih, yang mana hal ini justru semakin membuat penonton sulit melupakannya.
Namun, tak hanya adegan dalam layar lebar saja yang bisa membuat penonton merasa sedih. Lagu yang dipilih untuk menjadi soundtrack film yang bersangkutan pun juga tak kalah membuat galau pendengarnya. Lagu yang menjadi original soundtrack (OST) yang sedih turut menambah kesedihan dari film yang dimaksud. Lirik lagu dalam lagu tersebut mampu menghanyutkan penonton yang seakan ikut terseret ke dalam inti cerita.
Meski memiliki lirik yang bisa membuat galau, tak jarang lagu semacam ini justru membuat penonton ingin mendengarnya lagi-dan lagi. Untuk itu melalui artikel ini, tim WowKeren ingin mengajak para pembaca di rumah untuk mendengarkan deretan soundtrack dari film keluaran tahun 2022 yang memiliki akhir cerita sedih. Lagu-lagu berikut memiliki lirik yang mengandung makna dalam. Berikut ulasan lengkapnya.
(wk/zodi)1. Andaikan Kau Datang - Miracle In Cell No. 7
Sudah bukan rahasia umum lagi jika "Miracle In Cell No. 7" sukses membuat para penonton banjir air mata. Film yang dibintangi oleh Vino G Bastian (Vino Bastian) ini berhasil mengaduk emosi pemirsa lewat berbagai momen adegan yang menyesakkan. Namun, lagu yang menjadi soundtrack-nya juga tak kalah sedih.
"Andaikan Kau Datang" dipilih menjadi soundtrack film ini dan dibawakan oleh Andmesh (lagu aslinya dinyanyikan oleh Koesplus). Lagu ini mengisyaratkan kesedihan karena perpisahan dengan seorang yang dicintainya. Namun lebih dari itu, lirik lagu ini sebetulnya menyampaikan pesan religius yang mendalam.
2. April - Dear Nathan: Thank You Salma
"Dear Nathan: Thank You Salma" menjadi penutup dari trilogi "Dear Nathan" yang dibintangi Jefri Nichol dan Amanda Rawles. Selain filmnya yang melekat di hati para penontonnya, soundtrack-nya yang berjudul "April" juga tak kalah membuat galau pendengarnya. "April" yang dinyanyikan oleh Fiersa Besari ini menggambarkan cinta seseorang yang tidak berbalas.
Liriknya menceritakan seseorang yang galau ketika ia tidak yakin orang yang dicintainya juga mencintainya. Sadar dirinya bukan manusia sempurna, orang tersebut tetap berusaha untuk membuat orang yang dicintainya tersenyum, meski pada akhirnya sang kekasih justru meninggalkannya. Tak putus asa, ia akan terus menunggu kembalinya sang pujaan hati.
3. Tabu - Merindu Cahaya de Amstel
"Merindu Cahaya de Amstel" merupakan film religi romansa yang menceritakan kekaguman seseorang terhadap pujaan hatinya namun terhalang oleh faktor perbedaan keyakinan. Hal itu tercermin dalam judul lagu yang digunakan untuk soundtrack film ini, "Tabu". "Tabu" merupakan lagu ciptaan Melly Goeslaw yang dinyanyikan oleh Brisia Jodie.
Lirik "Tabu" menceritakan kisah cinta yang rumit antara sepasang kekasih yang memiliki keyakinan berbeda. Dalam lagu itu digambarkan seseorang yang tidak bisa melupakan bayangan pujaan hatinya, namun di lain sisi ia juga tidak bisa melanjutkan hubungan mereka karena hal yang dianggap tabu oleh masyarakat.
4. Kutunggu Senyummu - Sayap-Sayap Patah
"Sayap-Sayap Patah" menjadi salah satu film yang ramai menjadi perbincangan pemirsa di Tanah Air. Chemistry antara Ariel Tatum dan Nicholas Saputra dalam film itu sukses membuat penonton terbawa perasaan. Begitu juga dengan cerita yang menguras emosi. Mendengarkan soundtrack film ini yang berjudul "Kutunggu Senyummu" akan makin membuat penonton ingin menangis.
Lagu yang dilantunkan oleh Ipank tersebut menggambarkan kerinduan seseorang terhadap kekasihnya. Janji-janji yang dulu pernah diucapkannya, tak dapat ia penuhi karena suatu kondisi. Lagu ini menggambarkan tokoh Aji dalam film tersebut, yang merindukan istrinya yang sedang hamil. Di satu sisi, ia tak bisa meninggalkan panggilan tugas dan di lain sisi ia juga merasa bersalah pada istrinya.
5. Luka Kecil - 12 Cerita Glen Anggara
Ada kalanya cinta dua insan tidak bisa disatukan karena berbagai alasan. Jika sudah begini, tentu akan menyisakan kesedihan di antara keduanya. Seperti itulah penggambaran lagu "Luka Kecil" yang dinyanyikan oleh Prilly Latuconsina. "Lagu Kecil" merupakan soundtrack dari film "12 Cerita Glenn Anggara" yang dibintangi oleh Prilly sendiri, Junior Roberts, dan Angga Yunanda.
Lirik "Luka Kecil" menceritakan seseorang yang tak sanggup menahan kesedihannya lantaran tidak bisa bersatu dengan kekasih pujaan hati. Banyaknya kenangan yang terus melintas membuatnya semakin merasa sedih sehingga ia pun berharap bisa menghilangkan ingatannya. Luka kecil itu membuat hatinya seolah berdarah dan menyayangkan pertemuan mereka yang harus berakhir dengan perpisahan.
6. Kukira Kau Rumah- Kukira Kau Rumah
"Kukira Kau Rumah" merupakan salah satu lagu yang menjadi original soundtrack dari film dengan judul yang sama. "Kukira Kau Rumah" adalah drama sedih yang dibintangi oleh Prilly Latuconsina. Lagu "Kukira Kau Rumah" dibawakan oleh Amigdala, sebuah grup musik asal Bandung yang beranggotakan empat orang.
Seperti filmnya, lagu ini juga menggambarkan kesedihan. Lagu "Kukira Kau Rumah" menceritakan rasa kecewa yang harus dialami seseorang yang merasa tertipu saat jatuh hati kepada seseorang. Tokoh dalam lagu ini berpikir bahwa orang tersebut adalah orang yang benar-benar ditakdirkan untuknya, yang diibaratkan sebagai rumah. Namun ternyata orang itu justru meninggalkannya.
7. Noktah Merah Perkawinan - Noktah Merah Perkawinan
"Noktah Merah Perkawinan" sendiri merupakan film yang menceritakan kemelut rumah tangga pasangan Gilang (Oka Antara) dan Ambar (Marsha Timothy). Sehingga, tak ayal jika soundtrack-nya juga menggambarkan hal serupa. Lagu soundtrack untuk film ini memiliki judul sama dan dinyanyikan oleh Putri Ayu Azhari, Isabel Azhari.
Lagu "Noktah Merah Perkawinan" menceritakan kesedihan seseorang terhadap pasangannya. Meskipun sudah berumah tangga dan memiliki buah hati, namun ia merasa cintanya telah diingkari. Rasa kecewa pun muncul terhadap pasangannya sehingga membuat cinta mereka hancur dan menyisakan luka di dalam hati. Hancurnya mahligai cinta membuat kehidupan rumah tangga yang mereka jalani menjadi berantakan.
