1. Minum Air Dingin Bisa Bikin Menstruasi Mampet

Banyak orang percaya jika mengkonsumsi minuman dingin saat menstruasi akan membuat menstruasi jadi mampet. Hal ini karena darah haid akan membeku “kedinginan” dan dinding rahim mengeras. Namun nyatanya, minuman dingin tidak berpengaruh apapun pada kelancaran atau terhambatnya menstruasi kalian.

Pasalnya menstruasi berhubungan langsung dengan sistem reproduksi wanita, sedangkan minum dan makan berhubungan dengan sistem pencernaan. Sehingga secara medis tidak benar adanya pengaruh antara minuman yang kalian konsumsi dengan adanya gangguan pada haid. Lebih lanjut, sistem pencernaan dan sistem reproduksi terpisah dan tidak ada hubungannya satu sama lain.

2. Dilarang Keramas Saat Menstruasi Karena Bisa Bikin Sakit Kepala

Mitos lain yang pasti sering kalian dengar adalah tentang larangan keramas saat menstruasi. Hal ini karena adanya kepercayaan jika sedang menstruasi maka pori-pori kulit kepala akan terbuka lebar sehingga rentan mengalami sakit kepala. Faktanya, menstruasi tidak berkaitan dengan seseorang perlu keramas atau tidak.

Selama menstruasi wanita memang akan merasakan hal-hal yang tidak nyaman seperti sakit kepala. Namun, hal itu bukan karena kalian keramas namun berkaitan dengan premenstrual syndrome (PMS). Keramas justru dibutuhkan untuk menjaga kebersihan organ tubuh. Kalau rambut bersih dan wangi, kalian tentu juga lebih nyaman dan percaya diri kan?

3. Minum Minuman Bersoda Saat Menstruasi Bisa Berbahaya

Banyak orang yang percaya bahwa minum minuman bersoda saat menstruasi akan berakibat bahaya bagi kesehatan. Nyatanya, sama halnya dengan mitos air dingin, minuman bersoda enggak berpengaruh sama sekali dengan kelancaran menstruasi. Minuman bersoda enggak akan memberikan pengaruh apapun.

Penjelasannya masih sama dengan persoalan air dingin. Pada dasarnya makanan dan minuman yang dikonsumsi seseorang akan berjalan masuk ke lambung dan usus. Sedangkan menstruasi sendiri itu terjadi di rahim atau saluran reproduksi. Jadi, tidak ada hubungannya antara lambung dengan saluran reproduksi.

4. Darah Yang Dikeluarkan Saat Mesntruasi Adalah "Darah Kotor"

Darah menstruasi sering kali disebut sebagai "darah kotor". Hal inilah yang kemudian membuat menstruasi dianggap sebagai salah satu cara tubuh membuang racun dari dalam tubuh. Faktanya, darah yang keluar saat menstruasi bukanlah "darah kotor", melainkan campuran dari darah, jaringan rahim, lendir, dan sedikit bakteri.

Darah menstruasi bukanlah darah kotor, seperti yang selama ini banyak dipercaya. Darah haid sebenarnya tidak berbeda dengan dari luka berdarah di lutut atau darah mimisan. Hanya saja, darah haid mengandung sisa jaringan dari dinding rahim yang luruh setelah proses ovulasi.

5. Berolahraga Saat Mesntruasi Bakal Bikin Lemas

Saat menstruasi kalia memang akan merasa lemas dan bahkan pusing. Hal ini wajar karena kalian sedang "membuang darah" dari dalam tubuh. Namun hal ini bukanlah alasan untuk kalian berhenti berolahraga.

Faktanya, melakukan olahraga saat menstruasi justru dapat membuat suasana hati (mood) menjadi lebih baik dan mencegahmu mengalami kram perut. Beberapa olahraga yang baik dilakukan saat menstruasi adalah jalan kaki, jogging, bersepeda, berenang, atau menari.

6. Wanita Yang Sedang Menstruasi Dilarang Keras Untuk Berenang

Banyak orang yang percaya bahwa wanita yang sedang menstruasi dilarang keras untuk berenang. Menurut mitos tersebut, beberapa bahaya akan mengintai mereka jika berenang ketika menstruasi. Mereka juga menilai tekanan air pada kolam renang dapat menghentikan siklus menstruasi.

Namun nyatanya, ini hanyalah masalah pilihan pribadi. Berenang tidak akan menyebabkan masalah apapun pada seseorang yang sedang menstruasi. Seseorang yang biasanya memilih untuk tidak berenang pada dasarnya karena rasa kurang nyaman dan risih jika warna air kolam yang berubah jadi merah. Namun, hal itu bukanlah persoalan besar yang harus diributkan.

7. Tidak Bisa Hamil Jika Berhubungan Seks Saat Menstruasi

Banyak orang yang percaya bahwa berhubungan seks saat menstruasi tidak akan membuat kalian hamil, padahal hal ini belum tentu benar. Masa subur wanita berhubungan dengan pelepasan sel telur dari ovarium, dan itu bisa saja terjadi saat masa haid.

Selain itu, saat haid gairah seksual perempuan justru akan meningkat karena hormon progesteron kalian dalam kondisi yang rendah. Hormon progesteron ini hormon yang menekan hasrat seksual. Tapi meskipun begitu, berhubungan seksual di masa haid enggak dianjurkan karena masalah kebersihan.

Intip juga beberapa kebiasaan sepele yang rupanya berbahaya jika dilakukan saat menstruasi di sini. Untuk memahami siklus menstruasi yang enggak pasti, yuk intip beberapa rekomendasi aplikasi berikut.