Temui Donald Trump, Kim Kardashian Bahas Reformasi Penjara AS
Selebriti

Kim Kardashian menemui Trump untuk membahas potensi reformasi hukum penjara di AS, terkait narapidana Alice Marie Johnson.

WowKeren - Kim Kardashian lagi-lagi menghebohkan publik. Pasalnya, istri Kanye West tersebut baru saja menemui Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di Gedung Putih, Washington D.C pada Rabu (30/5) kemarin.

Dalam pertemuan tersebut, rupanya bintang "Keeping Up with the Kardashians" ini menyampaikan pendapatnya terkait reformasi atau pembaruan pada hukum penjara AS. Tak hanya bersama Trump, Kim juga menyampaikan gagasan tersebut kepada sejumlah pejabat lain, termasuk penasihat Jared Kushner.

Hal ini diketahui dari unggahan Trump pada akun Twitter miliknya. Presiden ke-45 Amerika Serikat tersebut mengunggah fotonya bersama Kim di ruang kerjanya, Oval Office. "Pertemuan luar biasa dengan @KimKardashian hari ini, membicarakan tentang pembaruan dan hukuman penjara," cuit Trump dalam keterangan foto tersebut.

Kim dilaporkan meninggalkan Gedung putih bersama rombongan kecil sekitar satu jam setelah berdiskusi dengan Trump dan sejumlah pejabat negara. Ibu tiga anak tersebut pergi dengan mengendarai SUV Chevrolet hitam yang diparkir di dalam halaman Gedung Putih.

Tentu saja tingkah Kim ini cukup menarik perhatian awak media yang menunggu di depan Gedung Putih. Pasalnya, pada umumnya para tamu VIP dari Gedung Putih diminta untuk berjalan melalui gerbang untuk naik ke kendaraan mereka.

Sebelumnya, selama jumpa pers pada Rabu siang, sekretaris pers Gedung Putih, Sarah Sanders memang mengonfirmasi kedatangan Kim. Namun ia tidak memberi rincian lebih lanjut mengenai siapa yang akan ditemui oleh Kim, atau apa yang akan mereka bahas.


"Dia (Kim) diharapkan berada di sini di Gedung Putih. Saya dapat mengonfirmasi dia akan ada di sini. Kami akan membuat unggahan di setiap pertemuan yang terjadi dan seperti apa tampilan mereka," ungkap Sarah sebelum Kim datang ke Gedung Putih.

Sementara itu, baru-baru ini Kim memang sempat mengajukan permohonan pengampunan bagi pelaku narkoba tingkat rendah bernama Alice Marie Johnson yang telah ditahan selama 20 tahun. Kim juga mengajukan keringanan hukuman untuk perempuan berusia 62 tahun tersebut, di mana ia dihukum seumur hidup karena penyalahgunaan nakoba.

Sebelum menemui Trump, Kim sendiri sempat mengunggah sebuah cuitan melalui akun Twitter miliknya. Dalam cuitan tersebut, Kim mengucapkan selamat ulang tahun untuk Alice, sekaligus memberi isyarat bahwa ia akan melakukan sebuah tindakan nyata untuk membantu wanita tersebut. "Selamat ulang tahun Alice Marie Johnson. Hari ini untukmu," cuit Kim.

Sementara itu, usai bertemu Trump, Kim juga melaporkan gambaran hasil diskusinya dengan orang nomor satu di Amerika tersebut. "Aku ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Trump untuk waktunya sore ini. Harapan kami bahwa Presiden akan memberikan grasi kepada Alice Marie Johnson yang menjalani hukuman seumur hidup untuk pelanggaran narkoba pertama kalinya, tanpa kekerasan," tulis Kim.

Dalam cuitan selanjutnya, Kim menegaskan bahwa ia merasa optimis dengan keputusan Trump mengenai grasi kepada Alice. "Kami optimistis tentang masa depan Ms. Johnson dan berharap dia--dan lainnya yang seperti dia--akan mendapatkan kesempatan kedua dalam hidup," lanjut Kim.

Sementara itu, reformasi pada hukum penjara AS memang telah menjadi masalah utama bagi Jared Kushner. Awal bulan ini, First Step Act yang didukung Gedung Putih akan memperluas program bagi para tahanan dan memungkinkan lebih banyak kurungan di rumah. Keputusan tersebut telah disetujui oleh House Judiciary Committee.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru