Di Tokyo, Ada Kafe Unik yang Tak Izinkan Pengunjung Pergi Sebelum Selesaikan Deadline
Pixabay
SerbaSerbi

Pelanggan yang masuk akan menuliskan nama mereka dan tujuan menulis mereka serta jadwal mereka untuk kapan menyelesaikan pekerjaan itu. Mereka juga dapat meminta cek kemajuan.

WowKeren - Deadline yang ketat terkadang membuat seseorang justru merasa enggan untuk mengerjakannya. Hanya membayangkannya saja, bisa membuat orang kehilangan minat untuk memulai pekerjaannya.

Atau jika tidak, perasaan malas yang mendorong seseorang untuk menunda-nunda pekerjaan menyebabkan deadline tak kunjung bisa dipenuhi. Untuk itu, sebuah kafe unik di Jepang hadir untuk membantu mengatasi masalah tersebut.

Kafe itu bernama "Manuscript Writing Cafe" atau "Kafe Penulisan Naskah". Kafe ini mengusung konsep yang unik, yakni siapapun yang masuk dan memiliki deadline yang harus diselesaikan, maka dia tidak akan boleh keluar sebelum menyelesaikan pekerjaannya itu. Kafe di Tokyo ini tentu sangat bagus untuk membantu mereka yang merasa kesulitan menyelesaikan deadline, bukan?

Kafe itu memiliki tempat yang bersih dan terang. DI sana, ada 10 kursi yang disediakan untuk penulis, editor, seniman manga, dan siapa pun yang bergulat dengan kata-kata tertulis dan deadline. Selain menyajikan kopi dan teh tak terbatas, ada juga Wi-Fi berkecepatan tinggi dan port dok dipasang di setiap kursi.


Pelanggan yang masuk akan menuliskan nama mereka dan tujuan menulis mereka serta jadwal mereka untuk kapan menyelesaikan pekerjaan itu. Mereka juga dapat meminta cek kemajuan saat bekerja.

Levelnya pun bisa dipilih sesuatu kebutuhan. Level "ringan" artinya, pengunjung hanya akan ditanya apakah mereka telah selesai saat membayar. Jika memilih level "normal" mereka akan ditanya setiap jam. Mereka yang memilih "keras" akan merasakan tekanan diam-diam dari staf yang sering berdiri di belakang mereka.

Adalah Takuya Kawai, pria berusia 52 tahun yang mengoperasikan kafe itu. Dia berharap aturan ketat akan membantu orang untuk fokus. Dia menyadari bahwa kafenya mungkin terkenal di media sosial karena aturan yang ketat itu.

"Saya di sini untuk mendukung mereka," katanya. "Hasilnya, apa yang mereka pikir akan memakan waktu sehari ternyata selesai dalam tiga jam, atau tugas yang biasanya memakan waktu tiga jam selesai dalam satu jam."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait