Terbukti Menyehatkan, Ini 8 Manfaat Kurma Untuk Kesehatan Yang Bisa Kalian Dapatkan!
Health

Dengan nutrisi yang melimpah ini, enggak salah jika kurma menjadi makanan paling ideal untuk berbuka. Tak hanya itu, nutrisi yang kaya ini juga membuat kurma memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Apa saja?

WowKeren - Saat bulan Ramadan, buah kurma menjadi salah satu jenis makanan yang paling sering ditemui untuk berbuka. Buah yang juga sering disebut sebagai buah nabi ini nyatanya kaya nutrisi menguntungkan. Secara umum, kandungan utama dari buah ini adalah karbohidrat sederhana (terutama gula, seperti sukrosa dan fruktosa). Hampir 70% dari kurma terdiri dari karbohirat.

Tak hanya itu. Kurma juga kaya akan asupan kalsium, zat besi, vitamin K, folat, serta antioksidan seperti karoten, fenolik, avanoid, dan anthocyanin. Dengan takaran sama, buah yang segar mengandung hanya sekitar 142 kalori dan 37 gram karbohidrat. Sebaliknya, kurma segar memiliki kandungan air, serat, dan protein yang jauh lebih banyak daripada versi keringnya.

Dengan nutrisi yang melimpah ini, enggak salah jika kurma menjadi makanan paling ideal untuk berbuka. Tak hanya itu, nutrisi yang kaya ini juga membuat kurma memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Apa saja? berikut tim WowKeren rangkum 8 manfaatnya untuk kesehatan. Yuk disimak!

(wk/putr)

1. Sumber Energi


Sumber Energi

Orang yang berpuasa dianjurkan berbuka dengan 3 butir kurma untuk meningkatkan energinya. Hal ini bukan omong kosong belaka. Kurma mengandung gula alami seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa. Kandungan energi tinggi di dalamnya terkait dengan kadar gula yang tinggi. Kebanyakan orang makan kurma untuk mengembalikan energi atau meningkatkan energi dengan cepat.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Food Sciences and Nutrition menunjukkan bahwa kurma yang kaya nutrisi penting dapat membantu Anda mendapatkan kembali energi dengan cepat. Selain kurma kering, manfaat kurma muda juga sama baiknya karena mengandung tembaga yang penting untuk produksi energi dan metabolisme zat besi.

2. Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan


Menjaga Kesehatan Sistem Pencernaan

Seperti yang diketahui, kurma merupakan sumber serat makanan yang baik. Tergantung pada varietas dan tahap kematangannya, sekitar 6,4% hingga 11,5% kandungan kurma terdiri dari serat terutama jenis yang tidak larut.

Makanan yang kaya akan jenis serat tidak larut dapat membantu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan. Dengan kata lain, makan makanan berserat setiap hari (sekitar 25-30 gram/ hari) dapat menghindari kalian dari masalah diare dan sembelit. Di sisi lain, kandungan fenolik tinggi dalam kurma juga membantu membersihkan usus sehingga berpotensi menurunkan risiko kalian terkena kanker usus.

3. Menurunkan Risiko Diabetes


Menurunkan Risiko Diabetes

Kurma diketahui memiliki rasa legit yang kental, namun meski begitu, makan buah ini tidak serta-merta langsung meningkatkan risiko kalian terkena diabetes. Justru, kandungan serat dalam buah ini akan membantu kalian mengurangi risiko diabetes.

Serat tak larut dicerna lebih lambat di dalam perut sehingga membantu tubuh lebih baik mengontrol kadar gula darah. Penelitian yang diterbitkan oleh Nutrition Journal tahun 2011 pun menunjukkan bahwa buah ini mempunyai indeks glikemik rendah. Jadi meski manis, kurma tidak langsung melonjakkan kadar gula darah setelah makan.

4. Menyehatkan Tulang


Menyehatkan Tulang

Kurma diketahui mengandung boron yang merupakan salah satu nutrisi yang membantu kesehatan tulang. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Critical Reviews dalam Food Science and Nutrition menunjukkan bahwa berbagai mineral seperti fosfor, kalium, kalsium, magnesium yang terkandung dalam buah kurma menjadikannya makanan super untuk menguatkan tulang dan melawan penyakit yang menyakitkan dan melemahkan seperti osteoporosis.

Jika ingin makan makan kurma untuk menyehatkan tulang, pilihlah kurma organik karena mengandung selenium, mangan, tembaga, dan magnesium, yang semuanya dapat membantu mengelola kesehatan tulang, terutama untuk lansia. Selain kurma kering, kurma muda juga dapat berperan penting dalam kesehatan tulang dan penyembuhan luka berkat kandungan mangan di dalamnya.

5. Meningkatkan Kesehatan Otak


Meningkatkan Kesehatan Otak

Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Musthafa Mohamed Essa dkk, menunjukkan bahwa khasiat kurma dapat mencegah stres oksidatif dan peradangan di otak. Menurut penelitian ini, buah kurma adalah sumber serat makanan yang baik dan kaya akan fenolat total dan antioksidan alami, seperti anthocyanin, asam ferulic, asam protocatechuic, dan asam caffeic.

Kandungan senyawa polifenolik ini berpotensi dapat membantu memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer dan demensia. Sementara penelitian lainnya yang diterbitkan dalam JAMA Internal Medicine, menemukan bahwa kadar vitamin B6 yang cukup dalam tubuh terkait dengan peningkatan kinerja otak dan nilai tes yang lebih baik.

6. Membantu Mencukupi Kebutuhan Cairan


Membantu Mencukupi Kebutuhan Cairan

Selain menjadi sumber energi yang ideal, kurma juga memiliki manfaat lain sehingga dianjurkan dikonsumsi saat berbuka. Kurma tinggi gula sehingga bisa bantu menaikkan gula darah kalian yang sempat merosot turun setelah 7-8 jam tidak makan.

Namun, buah ini juga mengandung banyak air untuk membantu mengembalikan cairan tubuh yang hilang seharian. Manfaat ini terutama bisa kalian dapat dari mengonsumsi buah yang muda dan segar, berwarna hijau atau kuning. Buah yang sudah tua umumnya tidak mengandung begitu banyak air.

7. Melancarkan Persalinan


Melancarkan Persalinan

Makan kurma dipercaya dapat mempercepat kontraksi dan memperlancar persalinan secara alami, tanpa induksi. Ibu hamil dianjurkan untuk makan buah nabi ini di usia kehamilan akhir atau trimester tiga. Sebuah studi yang diterbitkan di Journal of Obstetrics and Gynecology melaporkan wanita yang makan enam buah kurma sehari selama 4 minggu berturut-turut sebelum HPL-nya mengalami pembukaan vagina yang lebih lebar.

Ditambah lagi, lama waktu bersalin wanita hamil yang rajin makan buah nabi ini dilaporkan 7 jam lebih cepat daripada yang tidak. Mereka yang tidak makan diketahui mengalami kontraksi lebih lama dan lebih terasa sakit. Beberapa peneliti mengatakan buah ini mengandung zat-zat aktif tertentu yang bisa memicu produksi hormon oksitosin lebih banyak. Hormon oksitosin dapat meningkatkan sensitivitas rahim dan memulai kontraksi.

8. Mencegah Kanker


Mencegah Kanker

Buah ini tinggi antioksidan yang mampu mengurangi efek radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan bekerja melindungi sel dan jaringan tubuh dari stres dan peradangan kronis yang memicu berbagai risiko penyakit termasuk kanker. Flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik adalah beberapa jenis antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Prof Dr Jeremy PE Spencer dkk, menunjukkan bahwa manfaat buah kurma dapat membantu meningkatkan kesehatan usus dan memperlambat perkembangan dan penyebaran sel kanker kolorektal. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa buah kurma menunjukkan aktivitas antitumor, meskipun mekanisme pastinya masih belum diketahui dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Intip juga yuk beberapa makanan yang harus dihindari saat buka puasa jika tak ingin kesehatan terganggu di sini. Simak juga yuk beberapa rekomendasi makanan berkuah yang cocok banget dimakan untuk buka puasa di sini.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru