Perusakan dan pembakaran tempat hiburan malam Double O Sorong itu merupakan imbas dari bentrokan yang terjadi antarwarga pada bulan Januari lalu. Polisi pun sebelumnya juga telah menetapkan sejumlah tersangka dan DPO.
Pihak kepolisian mengonfirmasi telah berhasil mengidentifikasi jenazah DJ Indah Cleo usai tak bisa dikenali lantaran hangus terbakar. Kini, jenazah DJ Indah Cleo telah dipulangkan ke pihak keluarga.
Ketiga tersangka baru itu berhasil dibekuk polisi di atas kapal motor saat hendak melarikan diri. Kini ketiganya telah diamankan oleh pihak kepolisian dan terus mengusut bentrokan maut di Sorong itu.
Buntut dari peristiwa bentrokan di Sorong yang memakan belasan korban jiwa itu hingga saat ini masih ditangani oleh polisi. Polisi pun telah berhasil mengamankan sejumlah tersangka.
Gebby Vesta mengungkap duka atas tragedi di Sorong, Papua Barat yang menewaskan DJ Indah Cleo. Diketahui ada bentrokan hingga pembakaran diskotek pada 25 Januari kemarin.
DJ Indah Cleo meninggal dunia dalam keadaan hangus terbakar usai menjadi korban dalam tragedi bentrokan sorong. Polisi menyebut jenazah Indah Cleo sulit diidentifikasi dan memerlukan DNA keluarga.
Dinar Candy ikut mengungkapkan belasungkawa atas terjadinya tragedi bentrokan Sorong. Kejadian tersebut lantas membuat Dinar teringat akan tragedi yang pernah ia alami saat manggung.
Polisi membeberkan identitas DJ Indah Cleo sebagai salah satu korban tewas dalam bentrokan maut dan pembakaran diskotek di Sorong, Papua Barat. Polisi juga mengungkap kondisi jenazah Indah saat ini.
DJ Indah Cleo menjadi salah satu korban tewas dalam kasus bentrokan maut serta pembakaran diskotek di Sorong, Papua Barat. Menjadi pengisi acara, DJ Indah diduga terjebak saat diskotek dibakar massa.
Pihak kepolisian telah membuka posko bagi keluarga korban bentrokan maut di Sorong. Sebagai Wali Kota, Lambert Jitmau, meminta agar warga bisa menahan diri.
Bentrokan yang terjadi di Sorong pada Selasa (25/1) dini hari itu, memakan belasan korban jiwa. Kini lokasi kejadian telah diamankan oleh para aparat keamanan setempat.
Pasca kejadian, aparat keamanan dari TNI telah disiagakan di sejumlah titik yang dianggap rawan. Mereka mem-backup anggota Polri di titik-titik tempat aparat disiagakan.
Untuk mengantisipasi agar bentrokan tidak semakin meluas, Aparat TNI bekerja sama dengan Polresta Sorong Kota sehingga situasi di sana mulai berangsur kondusif.
Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan telah mengkonfirmasi terjadinya insiden bentrokan tersebut. Menurutnya, data sementara menunjukkan ada 12 orang korban tewas dalam kejadian tersebut.
Menurut keterangan sementara dari kepolisian, bentrokan tersebut menelan 12 korban jiwa, dengan 11 di antaranya ditemukan dalam satu ruangan karaoke yang dibakar.